Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

OpenAI Luncurkan Dana Rp814,5 Miliar untuk Dukung Organisasi Nirlaba

ilustrasi OpenAI (unsplash.com/Andrew Neel)
ilustrasi OpenAI (unsplash.com/Andrew Neel)
Intinya sih...
  • Komisi nirlaba dibentuk dan serap masukan lebih dari 500 organisasi.
  • Peluncuran dana Rp814,5 miliar sebagai tindak lanjut rekomendasi komisi.
  • Perubahan struktur dan komitmen misi sosial OpenAI.

Jakarta, IDN Times - Perusahaan kecerdasan buatan OpenAI mengumumkan peluncuran dana sebesar 50 juta dolar Amerika Serikat (AS) (Rp814,5 miliar) untuk mendukung organisasi nirlaba dan komunitas pada Jum'at (18/7/2025). Inisiatif ini diumumkan di San Francisco, AS, dan menjadi langkah awal setelah OpenAI menerima rekomendasi dari laporan komisi nirlabanya.

Pengumuman resmi peluncuran dana tersebut menandai komitmen OpenAI dalam memperluas dampak sosial melalui pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan. Program ini akan melibatkan berbagai organisasi di AS dengan fokus pada sektor pendidikan, kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.

1. Komisi nirlaba dibentuk dan serap masukan lebih dari 500 organisasi

OpenAI membentuk komisi nirlaba independen pada April 2025, untuk mengarahkan pemberian bantuan filantropi perusahaan. Komisi ini bertugas mengadakan proses konsultasi dengan lebih dari 500 organisasi nirlaba dan pakar masyarakat demi mengidentifikasi kebutuhan serta tantangan pokok yang dihadapi di lapangan.

"Komisi ini dibentuk untuk memastikan upaya filantropi OpenAI dapat menjawab isu sistemik jangka panjang," terang pernyataan resmi OpenAI, dilansir The Star.

Selama tiga bulan, komisi tersebut menggelar serangkaian sesi dengar pendapat dengan berbagai pihak dan merekam rekomendasi strategis terkait pemberdayaan komunitas berbasis kecerdasan buatan. Laporan akhir komisi diserahkan kepada dewan direksi OpenAI sehari sebelum peluncuran dana sosial ini dilakukan.

"Hasil konsultasi ini menjadi referensi utama bagi kami untuk mendukung organisasi garda depan pelayanan masyarakat," ujar pihak OpenAI melalui keterangan pers.

2. Peluncuran dana Rp814,5 miliar sebagai tindak lanjut rekomendasi komisi

OpenAI secara resmi meluncurkan dana filantropi sebesar 50 juta dolar AS (Rp814,5 miliar) dengan tujuan memberdayakan organisasi nirlaba dan komunitas yang selama ini berperan langsung dalam pelayanan masyarakat. Dana ini diluncurkan sebagai langkah awal untuk menjawab rekomendasi laporan komisi, yang menekankan pentingnya dukungan nyata dan kolaboratif antara pihak swasta dengan komunitas.

“OpenAI menjawab rekomendasi Komisi dengan menyediakan dukungan langsung kepada organisasi berbasis misi yang menyediakan layanan penting dan sering kali memiliki sumber daya terbatas,” menurut pernyataan perusahaan, dilansir Reuters.

Sebagai bagian dari implementasi, OpenAI berencana bermitra dengan berbagai organisasi untuk memperluas dampak dan inovasi di bidang pendidikan, peluang ekonomi, organisasi komunitas, dan kesehatan. Selain itu, dana ini juga mendukung riset dan inisiatif komunitas dalam pemanfaatan kecerdasan buatan untuk kesejahteraan masyarakat.

3. Perubahan struktur dan komitmen misi sosial OpenAI

OpenAI menegaskan upaya restrukturisasi organisasinya untuk memastikan kelangsungan misi sosial di tengah tuntutan investasi besar di sektor AI. OpenAI kini fokus untuk mengubah entitas profit menjadi public benefit corporation, dimana induk nirlaba tetap menjadi pemegang saham mayoritas.

Perubahan struktur ini diambil OpenAI setelah mendengar masukan dari berbagai pemimpin masyarakat maupun kantor Jaksa Agung California.

"Keputusan untuk membuat nirlaba tetap memegang kontrol diambil setelah mendengarkan pemangku kepentingan dan diskusi dengan otoritas negara," ujar CEO OpenAI, Sam Altman, dilansir Los Angeles Times.

Langkah tersebut mendapat perhatian luas setelah OpenAI memastikan dalam rilis resminya pada Jum'at (18/7/2025), bahwa seluruh kolaborasi dan dana sosial ini diarahkan untuk mempercepat pemanfaatan AI dengan prinsip inklusif dan memprioritaskan kebutuhan komunitas.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us