4 Alasan Mengapa Mobil Tiongkok Cenderung Lebih Murah

Murah bukan berarti murahan lho

Dunia otomotif selalu berkembang, bahkan sangat cepat, baik dari sisi teknologi hingga model sebuah mobil. Tahun 2018 bisa dibilang sebagai tahunnya pabrikan mobil asal Tiongkok, Wuling dan DFSK merupakan mobil asal Tiongkok yang sukses menarik atensi masyarakat Indonesia.

Bagaimana demikian? Kedua merek tersebut menawarkan produknya dengan harga yang jauh di bawah rata-rata mobil di kelasnya. Ya, memang tidak heran jika setiap pabrikan asal Tiongkok selalu memasang harga yang jauh di bawah rata-rata.

Empat hal di bawah ini mungkin menjadi alasan mengapa mobil asal kedua pabrikan tersebut bisa terlampau murah.

1. Pasar Tiongkok yang sudah besar

4 Alasan Mengapa Mobil Tiongkok Cenderung Lebih Murahunsplash.com/chuttersnap

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Tiongkok merupakan salah satu kekuatan ekonomi dunia, banyak sekali pabrikan dunia yang memproduksi komponennya di negeri Tirai Bambu tersebut.

Hal itu pula yang membuat harga mobil Tiongkok di bawah harga pasaran, karena pasar yang sudah besar sehingga tidak diperlukan lagi investasi yang besar dalam produksi barang ataupun pembangunan pabrik, sehingga efisiensi biaya dapat ditekan semaksimal mungkin.

2. Menggunakan existing product

4 Alasan Mengapa Mobil Tiongkok Cenderung Lebih Murahwuling.id

Salah satu pabrikan asal Tiongkok yaitu Wuling baru saja meluncurkan produk terbarunya pada tahun 2018 yakni Wuling Confero, mobil tersebut sejatinya merupakan mobil bernama Baojun 730 yang sebelumnya sudah diproduksi di negaranya sendiri.

Dengan menggunakan existing product, maka Wuling akan menghemat banyak biaya seperti pada biaya riset dan pengembangan produk hingga ke tahap desain mobil yang tentunya memerlukan tenaga ahli dan biaya yang tidak sedikit bukan?

Baca Juga: 5 Mobil Sedan Terlaris di Tengah Serbuan SUV dan Crossover

3. Minim biaya promosi

4 Alasan Mengapa Mobil Tiongkok Cenderung Lebih Murahunsplash.com/rawpixel

Salah satu yang membuat sebuah produk menjadi mahal adalah karena berbagai macam biaya pendukung di belakangnya seperti biaya promosi atau iklan. Jika kita melihat Wuling atau DFSK jarang sekali di antara mereka memasang iklan di televisi atau di media cetak sekalipun, hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap penentuan harga jual produk mereka.

4. Kandungan lokal yang cukup

4 Alasan Mengapa Mobil Tiongkok Cenderung Lebih Murahunsplash.com/Kotagauni Srinivas

Wuling sendiri mengklaim bahwa telah menggunakan kandungan lokal sebanyak 56% untuk urusan komponen mobil, hal ini tentu dapat meminimalisir biaya apalagi jika komponen diambil dari negeri asalnya tentu akan terkena tarif pajak impor.

Sudah tidak heran kan mengapa mobil asal Tiongkok bisa memiliki harga di bawah pasaran?

Baca Juga: 5 Alasan Mitsubishi Xpander Layak Dipilih Sebagai Mobil Keluarga

Agung Destian Putra Photo Verified Writer Agung Destian Putra

Merangkai sebuah kata menjadi tulisan yang informatif merupakan definisi menulis bagi saya.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya