Toyota Virtual Showroom Meluncur Akhir Tahun, Gak Perlu ke Dealer Lagi
Toyota Astra Motor meluncurkan mobil hatchback andalan New Yaris. Dok. Nasmoco Group
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Toyota Astra Motor akan meluncurkan virtual showroom pada akhir 2020. Hal itu dilakukan untuk menyiasati lesunya penjualan di masa pandemik COVID-19. Dengan virtual showroom ini, pelanggan bisa melihat mobil secara online tanpa harus datang ke dealer.
"Jadi kalau orang datang ke showroom kan datang secara fisik. Tapi ke depannya bisa dengan menggunakan virtual atau online bisa datang ke showroom 24 jam ya 7 hari seminggu dan bisa melihat produk dan layanan kami,” kata Marketing Director PT Toyota - Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy, secara virtual, Selasa (29/9/2020).
1. Berikut fasilitas yang akan ditawarkan
Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy (IDN Times/Auriga Agustina)Selanjutnya melalui layanan itu, pelanggan bisa mengakses berbagai macam informasi mulai dari produk hingga paket pembelian yang tersedia. Menurut dia pelanggan juga bisa berinteraksi langsung dengan dealer melalui fitur chat yang tersedia.
Dia optimistis virtual showroom ini akan memberikan prospek yang positif, sebab di saat pandemik teknologi digital mengalami jumlah peningkatan.
Baca Juga: Banyak RS Butuh Ambulans, Penjualan Toyota Hi Ace Toyota Melonjak
2. Pelanggan website Toyota Astra meningkat saat PSBB
Editor’s picks
Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy (IDN Times/Auriga Agustina)Dia menjelaskan, jumlah kunjungan pelanggan ke website resmi perusahaan sebelum pandemik COVID-19 hanya mencapai 1 juta pengunjung dalam sebulan, hingga 1,5 juta pengunjung jika ada peluncuran produk-produk mobil baru.
Namun di masa penerapan pembatasan sosial berskala besar jumlah tersebut bisa melonjak hingga mencapai 2,5 juta pengunjung dalam sebulan.
3. Astra pesimistis penjualan otomotif bisa lebih dari 600 ribu unit
toyota.astra.co.idGabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menargetkan penjualan hanya menjadi 600 ribu unit saja hingga akhir tahun. Meski begitu, Anton pesimistis target tersebut bisa tercapai.
“Mungkin akan berada di bawah 600 ribu unit walaupun saya gak bisa menyebutkan angka persisnya berapa. Karena kita harus melihat bulan ke bulan, September, Oktober November, Desember, tapi rasanya pada saat ini di bawah 600 ribu untuk market,” ujarnya.
Baca Juga: Tetap Utuh Dihajar Toyota Fortuner, Ini Rahasia Volvo Tua 960 GL
Berita Terkini Lainnya
