Ada Masalah di Software, Toyota Recall Ribuan Corolla Hybrid
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Toyota me-recall lebih dari lima ribu Prius dan Corolla Hybrid karena masalah perangkat lunak atau software yang bisa menyebabkan kedua mobil tersebut mendadak kehilangan tenaga saat dikendarai.
Komisi Persaingan dan Konsumen Australia (ACCC) menyebutkan sistem hybrid pada kedua mobil Toyota itu bisa sepenuhnya mati saat mendeteksi ada kesalahan atau kegagalan komponen.
1. Mobil seperti dalam kondisi gigi netral
Toyota, menurut Car Advice, menyatakan masalah perangkat lunak ini menyebabkan mobil seolah-olah dalam kondisi gigi netral. Bisa digas, tapi gak bisa jalan. Meski begitu rem tetap berfungsi dengan baik.
2. Toyota Corolla hybrid paling banyak di-recall
Editor’s picks
Toyota menyatakan ada 847 Prius model tahun 2014-2015 yang terdampak masalah ini. Sementara jumlah Corolla Hybrid yang mengalami masalah ini ada pada unit yang diproduksi 2015-2018. Secara total ada 5.118 unit Corolla Hybrid yang di-recall.
Sehingga total kendaraan yang harus ditarik dari peredaran, baik Prius maupun Corolla Hybrid, berjumlah 5.965 unit.
3. Recall adalah masalah umum di dunia otomotif
FYI, recall atau penarikan mobil yang telah dijual untuk diperbaiki adalah masalah biasa di dunia otomotif. Hampir semua pabrikan pernah mengalaminya.
Selain itu recall juga merupakan pertangungjawaban produsen otomotif terhadap keselamatan konsumen mereka.
Baca Juga: Honda Umumkan Recall atas 9 Model Mobilnya, Mobilmu Termasuk Gak?