Alasan Toyota Tetap Memakai Nama Yaris Cross untuk Pasar Indonesia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - All New Yaris Cross yang baru meluncur kemarin (15/5/2023) di Indonesia, memang berbeda dibandingkan dengan yang sudah mengaspal duluan di Eropa dan Jepang.
Meski begitu, ada alasan tersendiri kenapa PT Toyota-Astra Motor (TAM) tetap menggunakan nama Yaris Cross untuk pasar Indonesia.
1. Nama Yaris sudah terkenal di Indonesia
Menurut Marketing Director PT TAM, Anton Jimmi Suwandy, nama Yaris tetap digunakan lantaran sudah lekat dengan masyarakat Indonesia dan juga dunia.
"Banyak yang mengatakan model ini Yaris Cross (global), betul tapi banyak yang salah paham Yaris Cross ini sama dengan di negara lain. Nah ini saya katakan berbeda, kenapa namanya Yaris Cross karena secara global seperti yang kita tahu Yaris sudah sangat terkenal dan sangat kuat juga di Indonesia," jelas Anton di Jakarta Selatan, Senin.
Baca Juga: Adu Yaris Cross dengan HR-V dan Creta, Pilih Mana?
2. Sebagai opsi tambahan
Editor’s picks
Toyota menyebut kehadiran Yaris Cross sebagai tambahan pilihan bagi konsumen, meski kemungkinan akan bergesekan dengan Yaris hatchback.
"Kalau ditanya akan bergesekan atau enggak, pasti sedikit banyak akan bergesekan. Tapi prediksi kami ini akan menambah market dan pangsa pasar Toyota, oleh sebab itu kami yakin untuk masuk ke segmen ini," kata Anton.
3. Agar tidak kehilangan konsumen
Lebih lanjut, Anton juga menyampaikan segmentasi mobil di Indonesia banyaknya di range harga di bawah Rp500 juta, dengan persentase di bawah 75 persen.
"Kalau kami enggak masuk di segmen ini, mungkin sebagian customer kami akan melirik produk-produk kompetitor atau brand-brang yang lain. Jadi saya rasa ini menambah pilihan konsumen Toyota juga," lanjut dia.
Baca Juga: All-New Yaris Cross Muncul, Bagaimana Nasib Yaris Hatchback?