Cari Sumber Kebocoran Mobil Melalui Warna Cairannya
commons.wikimedia.org
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Seperti tubuh manusia, mobil pun memerlukan cairan untuk tetap survive. Ada oli mesin, bensin, air radiator, hingga minyak rem dan power steering.
Cairan-cairan tersebut bisa bocor dari mobil dan meninggalkan jejak yang khas di bawah mobil. Salah satu cara untuk mengidentifikasinya adalah dengan mengetahui warna cairan tersebut.
1. Warna merah
carfromjapan.comCairan berwarna merah yang bocor dari mobil bisa mengindikasikan kebocoran pada sistem transmisi atau power steering.
Cairan berwarna mobil digunakan untuk power steering dan transmisi otomatis. Namun, cairan transmisi otomatis bisa juga digunakan untuk power steering pada beberapa mobil.
Kebocoran power steering bisa terjadi seiring bertambahnya usia gasket dan seal, terutama pada jarak tempuh yang lebih tinggi. Semakin menua, keduanya bisa putus dan menghasilkan serpihan yang menyusup ke sistem kemudi dan merusaknya.
Segel transmisi otomatis yang rusak juga bisa menyebabkan kebocoran pada sistem ini.
Kebocoran pada sistem transmisi atau power steering juga bisa ditandai dengan bocornya cairan berwarna merah muda (pink).
Baca Juga: Hidup Boleh Berat Tapi Power Steering Harus Selalu Enteng
2. Warna oranye
jaguarforums.comKebocoran cairan berwarna oranye bisa diakibatkan beberapa hal. Salah satunya adalah mengindikasikan karat pada sistem pendingin. Partikel karat tersebut bercampur dengan pendingin sehingga menghasilkan warna oranye.
Cairan warna oranye juga bisa berasal dari cairan transmisi otomatis yang berubah warna seiring masa pakainya bertambah.
Membawa mobil ke bengkel merupakan solusi terbaik untuk memastikan sumber kebocoran.
3. Warna kuning
dtauto.caKebocoran cairan berwarna kuning umumnya mengindikasikan dari cairan pendingin radiator. Masalahnya bisa dikarenakan penjepit selang yang longgar atau kerusakan pada O-Ring radiator.
Kebocoran cairan pendingin dapat terjadi di area sekitar selang, radiator, termostat, dan komponen pendingin lainnya.
Ada banyak penyebab kebocoran cairan pendingin, beberapan yang umum meliputi gasket silinder head bocor dan retakan di radiator.
Editor’s picks
4. Warna hijau
carparts.comCairan warna hijau yang bocor dari mobil juga bisa mengindikasikan kebocoran cairan pendingin radiator.
Kebocoran cairan ini bisa mengindikasikan masalah di area pompa air, selang, klem, dan komponen terkait lainnya.
Jika pemilik mobil menggunakan cairan pendingin radiator yang tak sesuai dengan arahan produsen, kebocoran cairan pendingin radiator bisa lebih mungkin terjadi.
5. Warna biru
garagetooladvisor.comCairan biru yang bocor dari kendaraan bisa jadi adalah air wiper. Seiring waktu
dan penggunaan, tabung reservoir air wiper yang membawa cairan ini bisa rusak.
Air wipe biasanya tidak kental dan punya bau seperti pembersih jendela. Cairan ini bisa juga berwarna hijau. Periksa apakah ada masalah dengan tabung reservoir, segel, dan salurannya.
6. Warna cokelat tua
365daysofmotoring.comSeperti kebocoran cairan oranye, cairan cokelat tua juga bisa disebabkan beberapa hal. Salah satunya adalah kebocoran minyak rem yang warna berubah menjadi cokelat tua seiring pemakaian.
Pun dengan oli mesin yang ketika baru, warnanya adalah tampak cokelat muda dan menggelap semakin bertambah masa pakainya.
Minyak rem akan terasa berminyak saat dipegang, terasa licin, dan bisa berbau seperti minyak ikan. Mobil dengan kebocoran minyak rem tak aman untuk dikendarai. Segera bawa ke mekanik untuk mendapat pemeriksaan lebih detail.
Sementara oli mesin memiliki bau yang khas, terasa kental dan licin saat dipegang.
7. Warna coklat muda
flickr.com/Brook ReamsCairan berwarna cokelat muda bisa berarti oli mesin baru atau oli roda gigi. Kebocoran oli roda gigi biasanya dikarenakan oli yang berlebihan.
Di sisi lain, kebocoran mesin baru bisa jadi karena kerusakan pada gasket, masalah dengan penyaring oli, tutup penyaring oli, hingga bak oli mesin.
Baca Juga: Mobil-mobil MPV di Bawah Rp100 Juta, Cocok Buat Piknik Bareng Keluarga
Topik:
Berita Terkini Lainnya
