Mau Beli Mobil Matic? Ketahui Dulu Keunggulan Serta Kekurangannya!
ilustrasi transmisi mobil (carthrottle.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Mobil bertransmisi otomatis kini tengah berjaya dibandingkan dengan mobil manual. Bahkan saking digemarinya, beberapa produsen mobil kini mulai mengurangi jumlah produksi dan varian model mobil manual.
Banyak orang yang berpendapat jika mobil matic itu praktis dan tidak sulit untuk dikuasai. Kamu tidak perlu menginjak pedal kopling seraya memindahkan tuas persneling untuk dapat melaju.
Apa saja sih keunggulan dan kekurangan dari mobil matic ini? Simak selengkapnya berikut ini.
1. Praktis dan mudah digunakan
carscoops.comKelebihan utama dari mobil bertransmisi matic adalah mudah dan praktis untuk dikendarai. Kamu tidak perlu lagi mengoperasikan kopling saat berkendara, apalagi jika terjadi macet di jalan raya akan membuat kita tidak nyaman.
Inilah alasan mengapa mobil matic lebih digemari, apalagi di daerah perkotaan seperti Jakarta yang setiap harinya terjadi kemacetan lalu lintas.
Baca Juga: Begini Beda Perlakuan Merawat Mobil Bertransmisi Matik dan Manual
2. Mobil matic juga cocok untuk jalan menanjak
Groovecar.comEditor’s picks
Selain mudah dan praktis untuk digunakan, mobil matic juga bisa diandalkan untuk melewati jalanan yang menanjak. Hal ini karena mobil matic tidak rawan mundur layaknya mobil manual. Saat berada di kondisi macet di jalan yang menanjak, mobil matic juga tidak akan merepotkan pengemudi. Kamu hanya perlu tancap gas saja.
3. Sayangnya, mobil matic boros konsumsi bahan bakar
Jika kamu ingin mobil yang murah dan hemat, mungkin mobil matic bukan jawaban yang tepat. Ini dikarenakan putaran mesin yang lebih sering dan tidak bisa diatur oleh pengendara secara manual, sehingga konsumsi bahan bakar semakin boros.
Selain itu, spesifikasi transmisi mobil matic juga turut berpengaruh. Dengan adanya torque converter pada mobil matic meningkatkan putaran rpm jauh diatas mobil manual. Oleh karena itu bahan bakar yang dibutuhkan semakin banyak.
4. Biaya perawatan mahal
Ilustrasi servis mobil (IDN Times/Dwi Agustiar)Selain konsumsi bahan bakar yang boros, mobil matic juga butuh biaya perawatan yang lebih mahal. Misalnya, mobil matic perlu mengganti oli tepat waktu dengan intensitas yang cukup tinggi.
Ini disebabkan karena putaran pada mobil matic lebih sering, sehingga daya tahan oli tidak akan bertahan lama. Selain itu, suku cadang pada mobil matic umumnya lebih mahal dibandingkan dengan mobil manual.
Baca Juga: Jangan Sembarangan, Ini Cara Mengerem Motor Matik yang Tepat
Berita Terkini Lainnya
