3 Alasan Jangan Merokok di Dalam Mobil 

Banyak efek buruk jika merokok dalam mobil

Jakarta, IDN Times - Merokok, bagi sebagian orang, sudah jadi bagian dari keseharian. Di Indonesia yang negaranya lebih bebas, kegiatan merokok ini bisa dilakukan di mana saja, termasuk merokok dalam mobil. Namun, tahukah kalian bahwa kegiatan ini sejatinya punya efek negatif?

Merokok sembari mengemudi, entah itu mobil atau motor, bisa menghindarkan sang pengendara dari rasa bosan. Apalagi ketika jalanan macet, merokok bisa jadi pilihan para pengendara untuk mengurangi stres. Terutama bagi pengendara mobil, yang tidak seleluasa pengendara motor.

Namun, banyak dampak negatif yang dapat terjadi ketika kita merokok dalam mobil. Apa saja dampak negatifnya?

1. Asap rokok bikin mobil berbau tidak sedap

3 Alasan Jangan Merokok di Dalam Mobil Ilustrasi asap rokok sebagai radikal bebas (pixabay.com/4924546)

Ketika merokok, kamu akan mengembuskan asap dari mulut. Nah, asap yang diembuskan ini akan bersirkulasi dalam interior mobil dan menempel di sudut-sudut kabin mobil. Kebanyakan merokok, maka kabin mobil kamu lama kelamaan akan mengeluarkan bau tidak sedap.

Sialnya lagi, aroma tidak sedap yang dihasilkan nikotin ini akan terus menempel pada mobil dan sulit dihilangkan. Bau ini bakal terus muncul, meski mobil telah disemprot menggunakan pengharum ruangan. Selain itu, akan muncul bercak kuning di atap kabin mobil.

Baca Juga: Tips Membuat Kabin Mobil Selalu Wangi dan Segar

2. Sistem sirkulasi AC dalam mobil jadi kotor

3 Alasan Jangan Merokok di Dalam Mobil Interior mobil. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Tak jarang, ada orang yang malas mematikan AC ketika merokok dalam mobil, dengan membiarkan kaca jendela terbuka. Tindakan macam ini akan mengganggu sirkulasi AC dalam mobil, sekaligus membuat AC mobil jadi kotor. Asap rokok berpotensi masuk ke dalam sirkulasi AC.

Jika sudah begini, asap akan mengendap di filter dan evaporator, sehingga udara dari AC mobil bercampur dengan nikotin. Bau dari nikotin ini juga nantinya susah hilang, dan butuh biaya besar untuk membersihkan AC dari bau nikotin ini.

3. Abu rokok merusak kabin mobil, plus membahayakan pengendara lain

3 Alasan Jangan Merokok di Dalam Mobil ilustrasi asap rokok (pixabay.com/realworkhard)

Dampak buruk lain dari merokok dalam mobil dihasilkan oleh abu rokok. Bara dan abu rokok ini akan membuat jok ataupun door trim jadi bolong, karena dua bagian ini adalah bagian interior mobil yang paling mudah rusak jika terkena abu rokok.

Tidak hanya itu, bara dan abu rokok ini akan membahayakan pengendara lain. Sudah banyak cerita di mana abu rokok membuat kerusakan bagi mata pengendara, lantaran terlempar dari pengendara lain yang merokok di jalan. Memang, ada baiknya, merokok dalam mobil itu dihentikan.

Baca Juga: 5 Teknologi Ini Bakal Mengubah Tren Mobil, Goodbye Mobil Bensin!

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya