5 Efek Negatif Telat Ganti Oli pada Mesin dengan Turbocharger

Jangan lupa ikuti anjuran ganti oli dari pabrik, ya

Mesin turbocharger menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir karena kemampuannya menghasilkan tenaga dan efisiensi bahan bakar yang baik. Namun, mesin ini membutuhkan perawatan lebih dibandingkan mesin naturally aspirated, dan salah satu komponen paling penting untuk diganti adalah oli mesin.

Penggantian oli secara teratur diperlukan untuk menjaga mesin tetap terlumasi dan beroperasi secara efisien. Sebab telat ganti oli dapat menyebabkan beberapa efek negatif, terutama pada mesin turbocharger. Artikel ini akan membahas lima dampak negatif paling signifikan dari penggantian oli yang terlambat pada mesin turbocharger.

1. Performa mesin berkurang

5 Efek Negatif Telat Ganti Oli pada Mesin dengan Turbochargerilustrasi akselerasi (pexels.com/Pixabay)

Salah satu efek paling nyata dari penggantian oli yang terlambat pada mesin turbocharger adalah penurunan performa. Turbocharger mengandalkan oli untuk melumasi bagian yang bergerak dan menjaganya tetap dingin.

Saat oli sudah lama dan kotor, oli kehilangan kemampuannya untuk melindungi dan melumasi turbocharger secara efektif. Hal ini dapat menyebabkan turbocharger menjadi lebih panas dan menjadi kurang efisien, yang mengakibatkan berkurangnya tenaga dan akselerasi.

2. Peningkatan keausan

5 Efek Negatif Telat Ganti Oli pada Mesin dengan Turbochargermobil yang mengalami stalling (pexels.com/Kaboompics .com)

Efek negatif lain dari penggantian oli yang terlambat pada mesin turbocharger adalah peningkatan keausan. Oli dalam mesin dengan turbocharger melakukan beberapa fungsi penting, termasuk mengurangi gesekan antara bagian yang bergerak.

Saat oli kotor, oli kehilangan kemampuannya untuk menjalankan fungsi ini secara efektif. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan keausan pada komponen mesin, khususnya turbocharger. Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan kegagalan prematur pada turbocharger dan komponen mesin lainnya, yang mengakibatkan biaya perbaikan yang mahal.

3. Menumpuknya deposit ruang bakar

5 Efek Negatif Telat Ganti Oli pada Mesin dengan Turbochargerilustrasi blok mesin (pexels.com/Artem Podrez)

Oli yang kotor juga dapat menyebabkan terbentuknya deposit pada ruang bakar. Oli yang lama, dapat meninggalkan endapan pada komponen mesin seperti turbocharger, katup, dan piston.

Endapan tersebut dapat menurunkan performa mesin, meningkatkan emisi, dan menyebabkan kerusakan mesin. Seiring waktu, endapan dapat menumpuk dan menyebabkan penyumbatan, membatasi aliran oli dan menyebabkan kerusakan lebih parah pada mesin.

Baca Juga: 5 Risiko Apabila Menggunakan Oli Berlebihan, Ada Ukurannya!

4. Penurunan efisiensi bahan bakar

5 Efek Negatif Telat Ganti Oli pada Mesin dengan Turbochargerilustrasi SPBU (pexels.com/sergio souza)

Penggantian oli yang terlambat pada mesin dengan turbocharger juga dapat menyebabkan pengurangan efisiensi bahan bakar. Turbocharger mengandalkan oli untuk beroperasi secara efisien, dan ketika oli sudah lama tidak diganti, turbocharger menjadi kurang efisien.

Hal ini dapat menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar, karena mesin harus bekerja lebih keras untuk mempertahankan performa yang sama. Seiring waktu, hal ini dapat mengakibatkan pengurangan efisiensi bahan bakar dan peningkatan biaya operasional.

5. Kerusakan mesin

5 Efek Negatif Telat Ganti Oli pada Mesin dengan Turbochargerilustrasi mekanik sedang memperbaiki mesin (pexels.com/Artem Podrez)

Efek paling parah dari penggantian oli yang terlambat pada mesin dengan turbocharger adalah kerusakan mesin. Mesin dengan turbocharger membutuhkan pelumasan dan perawatan yang tepat agar dapat beroperasi secara efektif.

Oli yang kotor kehilangan kemampuannya untuk melumasi dan melindungi komponen mesin, yang menyebabkan peningkatan keausan dan potensi kerusakan mesin. Kerusakan mesin dapat mengakibatkan biaya perbaikan yang mahal dan bahkan kebutuhan akan penggantian mesin yang lengkap, yang bisa saja sama dengan membeli mobil baru.

Penggantian oli secara teratur sangat penting untuk perawatan mesin turbocharger yang tepat. Telat ganti oli dapat menyebabkan penurunan kinerja mesin, peningkatan keausan, endapan pada ruang bakar, penurunan efisiensi bahan bakar, dan bahkan kerusakan mesin. Efek negatif ini dapat berakhir pada perbaikan yang mahal.

Baca Juga: Awas! Dampak Bahaya Telat Ganti Oli Gardan Motor Matic

Yohan Photo Verified Writer Yohan

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya