TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Salah Kaprah! Jangan Semprot Pakai Kompresor Saat Ganti Oli Motor

Kebiasaan ini sering terjadi

pexels.com/@nikita-khandelwal-178978

Mengganti oli motor secara rutin menjadi salah satu faktor paling penting untuk menjaga kondisi mesin selalu baik. Sebab, kualitas oli akan menurun setelah dipakai 1.000 hingga 2.000 km.

Jadi, kalau kamu sampai telat, akan berpengaruh pada kualitas putaran mesin. Bahkan, jika kamu sudah terlalu lama gak ganti oli, mesin bisa rusak karena oli habis. Lalu, apa saja yang perlu kamu perhatikan saat ganti oli?

1. Jangan semprot mesin dengan kompresor

liontoolsmart.com

Pasti kamu pernah menjumpai beberapa bengkel suka menyemprot mesin pakai kompresor saat ganti oli. Sebenarnya, hal ini tidak dianjurkan, lho. Kenapa? Hal ini memang sering salah kaprah dan dilakukan oleh mekanik.

Sebab, angin kompresor itu mengandung air yang tentu berbahaya untuk kondisi mesin kamu. Nah, kandungan air ini akan menyebabkan karat jika mengendap di dalam ruang mesin sehingga performa mesin dan pelumasan oli pun akan terganggu.

Baca Juga: Piaggio Resmikan Diler Baru Jatinegara, Servis Vespa Kini Lebih Dekat

2. Risiko gesekan mesin akan semakin tinggi

pixabay.com/free-photos

Jika ada air yang masuk ke dalam mesin, pelumasan oli mesin akan terganggu. Dampaknya, risiko gesekan antarmesin akan semakin besar. Jika hal ini sampai terjadi, bagian mesin bisa ada baret hingga jebol. Hal ini sangat berbahaya jika terjadi saat sedang berkendara.

3. Kotoran mesin jadi gak ikut keluar bersama oli

pexels.com/@splitshire

Selain untuk melumasi mesin, salah satu fungsi oli adalah membawa kotoran keluar. Bentuk kotorannya biasanya seperti serbuk halus. Nah, saat ganti oli, kotoran ini akan terbawa keluar. Namun, kalau kamu semprot pakai kompresor, kotoran ini malah bisa masuk ke sela-sela mesin. Tentu, ini sangat berbahaya jika mengendap semakin lama.

4. Biarkan oli mengendap dengan sendirinya

crf250l.org

Lalu bagaimana caranya kalau tidak boleh menggunakan kompresor saat ganti oli? Baiknya, diamkan oli keluar dengan sendirinya. Ketika saluran pembuangan dibuka, biarkan sampai oli benar-benar tidak menetes lagi. Jika sudah tidak perlu disemprot, pakai kompresor, tapi bisa langsung ditutup kembali dan diisi dengan oli yang baru.

Baca Juga: 5 Tips Biar Motor Matic Kamu Lebih Awet, Lakukan Servis Rutin!

Verified Writer

Robertus Ari

Sedang mengetik...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya