Lampu di Sepeda Motor Kamu Jadi Redup? Coba Periksa 5 Bagian Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagian yang satu ini memang hal yang wajib berfungsi dengan baik pada sepeda motor. Apalagi jika melakukan perjalanan pada malam hari, kan gak lucu jika lampu penerangan sepeda motor redup. Malah bisa jadi bahaya kan!
Ada beberapa bagian yang bisa kamu periksa, nih. Apa saja? Yuk cek penyebabnya di bawah ini.
1. Fiting lampu
Untuk yang pertama, kamu bisa memeriksa bagian fiting lampu. Bagian ini rentan gosong yang dikarenakan panas dari lampu itu sendiri. Jika hal itu dibiarkan terlalu lama, bagian kontak kuningan pada fiting akan meleleh dan menimbulkan kerak.
Ya, kerak tersebut malah bisa menghambat tegangan yang masuk ke lampu sehingga tak maksimal. Jadinya, lampu di motor kamu malah jadi redup, terangnya sebelas dua belas kayak lilin rumah.
2. Soket kabel
Soket kabel juga bisa jadi biang kerok yang wajib kamu periksa. Seringkali bagian yang satu kotor ataupun sudah kendur yang mengakibatkan tegangan yang masuk kurang maksimal.
Kamu bisa mulai memeriksa soket kabel dari kiprok apakah sudah menancap kuat. Pastikan juga soket yang menuju fiting lampu penerangan sepeda motor kamu. Bersihkan kerak jika ada.
3. Kiprok atau regulator rectifier
Untuk yang ke-3, kamu bisa mencoba memeriksa bagian kiprok. Bagian yang satu ini memiliki fungsi untuk menyearahkan tegangan yang berasal dari alternator atau spul untuk diteruskan ke aki dan lampu-lampu.
Editor’s picks
Ada 3 hal yang terjadi jika kiprok mulai bermasalah diantaranya lampu-lampu mulai redum alias tegangan drop (tak bisa menyuplai tegangan minimal 12 volt) dan tenaga motor diputaran atas jadi loyo. Akibat yang ke-2 tegangan yang masuk ke aki lebih dari 12 volt bahkan bisa sampai 18 volt lebih yang menyebabkan lampu motor mati, accu pun sama. Terus yang terakhir kiprok mati dan tak mengeluarkan tegangan sama sekali.
Dan satu lagi nih, kamu juga bisa mengetahui apakah kiprok normal apa tidak dengan coba memegang kiprok saat motor sedang hidup. Jika kiprok kamu terasa hangat, berarti masih cukup normal.
Baca Juga: Jangan Asal, Ini 7 Cara Aman dan Nyaman Berboncengan Naik Sepeda Motor
4. Alternator atau spul lampu
Spul lampu atau bisa juga disebut alternator mengambil salah satu peran penting dalam sebuah sepeda motor. Sebagai sumber listrik di sepeda motor, ia harus tetap dalam kondisi yang baik. Spul atau alternator akan mudah terbakar saat suhu mesin terlampau tinggi, disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya telat mengganti oli mesin.
Nah, jika lampu pada sepeda motor kamu mulai redup atau tak bisa terang. Hal itu bisa jadi karena spul atau alternator sudah mulai melemah yang menjadi tanda awal sebelum spul benar-benar mati alias tak mengeluarkan arus listrik sama sekali.
5. Ganti Lampu
Nah, terakhir kamu bisa memeriksa bagian lampu. Coba lihat daya dari lampu itu. Kalau memang daya lampu terlalu kecil, misal lampu depan memiliki daya 18 w ganti dengan daya 35 w atau kamu bisa menggantinya dengan lampu LED.
Lampu LED akan cenderung lebih terang jika dibanding bohlam biasa yang walaupun memiliki daya sama. Pemakaian lampu LED juga meringankan kerja spul dan kiprok lho.
Nah, itu dia beberapa bagian yang bisa kamu periksa saat lampu penerangan di sepeda motor kamu jadi redum. Semoga bisa membantu ya.
Baca Juga: 4 Tip Aman Touring dengan Sepeda Motor
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.