Perbedaan Motor 2 Tak dan 4 Tak

Motor 2 tak kini telah disuntik mati

Jakarta, IDN Times - Motor-motor 2 tak memang telah disuntik mati. Alasannya karena motor jenis ini dianggap tidak ramah lingkungan. Meski begitu masih banyak motor bermesin 2 tak yang berkeliaran di tanah air, seperti Kawasaki Ninja 150 dan Yamaha RX King. Keduanya adalah motor legend.

Sementara motor-motor bermesin 4 tak masih aman. Sebab gas buang motor-motor jenis ini dianggap lebih ramah terhadap lingkungan. Kini hampir semua motor yang dijual pabrikan bermesin 4 tak, baik motor sport maupun skutik. Lantas apa sih perbedaan antara motor 2 tak dengan motor 4 tak?

Yuk, kita ulas satu per satu.

1. Perbedaan paling sederhana ada pada langkah piston

Perbedaan Motor 2 Tak dan 4 Takpixabay.com/RonaldPlett

Perbedaan paling mendasar dari mesin 2 tak dan 4 tak ada pada langkah kerja piston. Pada mesin 2 tak, siklus pembakaran di dalam mesin terjadi dalam dua langkah piston.

Sementara itu pada mesin 4 tak, siklus pembakaran membutuhkan 4 langkah piston. Sehingga, secara sederhana, kerja mesin 2 tak lebih simpel

Baca Juga: Motor Bebek Kawasaki ZX130, Baby Ninja yang Kini Dibanderol Rp3 Jutaan

2. Cara kerja mesin 2 tak

Perbedaan Motor 2 Tak dan 4 TakIDN Times/Dwi Agustiar

Seperti disebutkan di atas, mesin dua tak hanya memerlukan dua langkah untuk setiap siklus pembakaran, yaitu langkah isap dan kompresi serta langkah kerja dan buang.

Pada mesin 2 tak, langkah isap dan kompresi dilakukan dalam satu langkah, yakni ketika piston bergerak dari titik mati bawah (TMB) menuju titik mati atas (TMA).

Sementara langkah kerja dan buang berlangsung ketika piston melakukan pergerakan dari TMA menuju ke TMB.

Nah, sebelum piston sampai pada TMA, busi akan menyala sehingga menimbulkan pembakaran di dalam ruang bakar.

Lalu percikan api dari busi akan memicu ledakan yang kemudian mendorong piston bergerak menuju ke TMB.

3. Cara kerja mesin 4 tak

Perbedaan Motor 2 Tak dan 4 TakIlustrasi mesin motor bukan disel (motoris.id)

Jika motor 2 tak hanya memerlukan 2 langkah piston, maka mesin 4 tak memerlukan 4 langkah piston untuk setiap siklus pembakaran. Karenanya mesin ini lebih rumit.

Berikut urutan empat langkah yang terjadi pada mesin 4 tak: langkah isap-langkah kompresi-langkah kerja-langkah buang.

Secara sederhana, langkah kompresi dimulai ketika katup isap terbuka sementara langkah kompresi mulai berlangsung ketika katup masuk tertutup.

Langkah ketiga, yakni langkah kerja, diawali ketika komponen pengapian memantik busi. Percikan api akan menciptakan ledakan di dalam silinder.

Pada langkah buang, piston akan akan bergerak menuju TMA dan memompa sisa gas pembakaran lalu mendorongnya keluar dari katup buang.

Kira-kira begitu cara kerja mesin 2 tak dan 4 tak. Semoga berfaedah, ya!

Baca Juga: 7 Tanda Oli Motor Harus Segera Diganti, Jangan Tunggu Turun Mesin

Topik:

  • Dwi Agustiar
  • Eddy Rusmanto

Berita Terkini Lainnya