Melalui Pembalap MotoGP, Michelin Kampanyekan Berkendara yang Aman 

Dapat wejangan dari Marc Marquez dan Dani Pedrosa

Laporan IDN Times, Iman Suryanto

Jakarta - Senin (17/10) pagi, ratusan pelajar sekolah menengah atas peserta Michelin Safety Academy (MSA) secara langsung bertemu dengan dua pembalap MotoGP, Marc Marquez dan Dani Pedrosa di Sky Lounge Santika Premiere Ice BSD City, Selasa (17/10).

Melalui Pembalap MotoGP, Michelin Kampanyekan Berkendara yang Aman Iman Suryanto/IDN Times

Acara yang diprakarsai Michelin Indonesia ini merupakan perayaan MSA 2017. Salah satu rangkaian dalam acara ini adalah kampanye berkendara aman melalui 10 Golden Rules hasil kemitraan Federation Internationale de l'Automobile (FIA) dan Michelin. Golden Rules yang dimaksud di antaranya, memakai sabuk pengaman, mematuhi peraturan lalu lintas, membatasi kecepatan kendaraan, memakai helm saat berkendara hingga selalu siaga saat mengemudi di jalan raya. 

Presiden Direktur Michelin Indonesia Frederick Mueller, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan hal positif yang dilakukan dengan tujuan membentuk generasi muda yang peduli akan keselamatan dalam berkendara. Mereka juga diharapkan bisa menjadi kader dalam mengampanyekan keselamatan di jalan.

Melalui Pembalap MotoGP, Michelin Kampanyekan Berkendara yang Aman Iman Suryanto/IDN Times

Baca juga: Daripada Adu Kebut di Jalanan, Kenali 5 Genre Balapan Resmi Ini

"Kegiatan ini diharapkan bisa membantu para pelajar yang merupakan generasi muda untuk lebih memahami pentingnya berkendara yang aman. Hadirnya dua pembalap Spanyol ini semoga bisa menginspirasi mereka untuk tertib dan dalam berkendara," kata dia.

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Handa laksmana mengapresiasi kegiatan ini. Sebab, berdasarkan data kementerian, kecelakaan lalu lintas diketahui ada sekitar ribuan peristiwa kecelakaan tiap tahun. Dari jumlah tersebut, 5 persen diantaranya dialami oleh para pelajar yang notabene genarsi penerus bangsa.

"Dan paradigma memberikan hadiah di berbagai momen kepada para pelajar yang masih jauh dari usia remaja dalam bentuk kendaraan bermotor kiranya harus diubah, karena akan menimbulkan dampak negatif bagi mereka karena belum mengerti peraturan berkendara yang baik."

Baca juga: Hari Ini Pedrosa dan Marques Sapa Ratusan Pelajar di Tangerang

 

 

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya