Yamaha Ekspor 1,5 Juta Unit Motor, Jokowi Janji Permudah Investasi

Jokowi berharap jumlah ekspor terus meningkat tiap tahunnya

Jakarta, IDN Times - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) melepas unit sepeda motor mereka yang ke-1,5 juta untuk diekspor. Pelepasan ini disaksikan langsung Presiden Joko "Jokowi" Widodo di Pabrik Yamaha Indonesia Motor Manufactur, Cakung, Jakarta Timur, Senin (3/12).

1. Yamaha jadi pengekspor motor terbesar dari Indonesia

Yamaha Ekspor 1,5 Juta Unit Motor, Jokowi Janji Permudah InvestasiIDN Times/Fitang Budhi

Presiden Jokowi dalam sambutannya mengatakan salah satu problem bangsa ini adalah jumlah impor yang lebih besar dari ekspor.

“Problem terbesar negara kita adalah impor lebih besar daripada ekspor,” kata Jokowi dalam sambutannya, Senin (3/12).

Baca Juga: Yamaha Freego Dibandrol Rp 18,5 Juta, Ini Deretan Kelebihannya

2. Jumlah ekspor motor Yamaha tiap tahun meningkat

Yamaha Ekspor 1,5 Juta Unit Motor, Jokowi Janji Permudah InvestasiIDN Times/Fitang Budhi

Presiden Jokowi mengatakan dirinya bangga atas jumlah ekspor motor yang dilakukan oleh Yamaha yang semakin tahun semakin meningkat jumlahnya.

“Pertama saya senang hadir di sini karena di 2014 produksi ekspor 23 ribu, sekarang 338 ribu motor,” ujarnya. 

3. Meminta Yamaha menggenjot ekspor mereka

Yamaha Ekspor 1,5 Juta Unit Motor, Jokowi Janji Permudah InvestasiIDN Times/Fitang Budhi

Selain itu ia juga berharap kepada pihak YIMM untuk terus meningkatkan jumlah ekspor motor setiap tahun agar defisit neraca perdagangan Indonesia semakin baik lagi.

“Kemudian yang kedua saya berharap agar nilai investasinya (Yamaha) semakin tinggi lagi, ketiga karena lokal konten (motor yang diekspor) adalah 93 persen karena kalau bahannya impor ini akan mengakibatkan devisit neraca perdagangan,” ungkapnya.

4. Pemerintah akan mudahkan investor dalam berinvestasi

Yamaha Ekspor 1,5 Juta Unit Motor, Jokowi Janji Permudah InvestasiIDN Times/Fitang Budhi

Terkait investasi sendiri, dalam kesempatan itu Jokowi menegaskan bahwa investor tidak perlu ragu untuk menanamkan modalnya, sebab saat ini pemerintah semakin mempermudah proses investasi.

“Berikutnya saya pengin dengar rencana ke depan Yamaha bagaimana dan juga selain itu investasi mau berapa lagi, apa yang bisa dibantu dari Kementerian Perindustrian karena saya gak mau ada perizinan yang lama, sampaikan ke menteri, kalau tidak bisa sampaikan ke saya,” tegasnya.

5. Pemerintah berharap statistik ekspor lebih besar daripada untuk pemakaian dalam negeri

Yamaha Ekspor 1,5 Juta Unit Motor, Jokowi Janji Permudah InvestasiIDN Times/Fitang Budhi

Lebih jauh Mantan Walikota Solo ini juga meminta kepada pihak YIMM agar bisa terus memacu produksi ekspornya sehingga nantinya jumlah produksi ekspor lebih besar ketimbang produksi dalam negeri.

“Saya hargai saat ini Yamaha baru 25 persen ekspor dan 75 persen untuk dalam negeri, semoga beberapa tahun lagi jumlah itu berbalik,” pungkasnya.

Baca Juga: Lagi, Yamaha Recall R25 dan MT-25

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya