Jangan Keseringan Mencuci Sepeda Brompton dengan Air, Ini Risikonya
brompton.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Salah satu merek sepeda yang saat ini paling digemari adalah Brompton. Yup, sepeda lipat asal Inggris ini jadi buruan goweser di masa pandemik COVID-19.
Sayangnya harga Brompton gak murah sehingga gak semua orang bisa memiliknya. Karena itu bersyukurlah kalau kamu memiliki Brompton. Nah, salah satu bentuk rasa syukur tersebut adalah dengan merawatnya.
Ada trik-trik khusus untuk merawat Brompton, loh. Apa saja trik tersebut? Yuk, disimak ya!
1. Bersihkan sepeda dengan lap kering setelah digunakan
brompton.comKetua Picnic atau Touring Brompton Owners Serpong dan Sekitarnya (BOSS), Aria Imam Ambara, mengatakan salah satu cara merawat Brompton adalah dengan mengelapnya dengan lap kering setelah menggunakannya.
"Paling tidak Brompton setelah dipakai dan dibersihkan dengan lap kering agar tidak berdebu dan oli-oli yang berceceran tidak menjalar ke mana-mana yang membuat sepeda terlihat kotor dan jorok," kata Aria Imam Ambara kepada IDN Times, Senin (14/9).
Baca Juga: Biaya Servis Sepeda Brompton Ternyata Gak Mahal, Ini Kisaran Biayanya
2. Jangan terlalu sering mencuci Brompton dengan air
brompton.comEditor’s picks
Kita selalu ingin menjaga sepeda tetap terlihat bersih. Aktivitas yang otomatis kita kerjakan untuk mencapai tujuan ini adalah mencucinya.
Mencuci sepeda pun juga ada ilmunya, lho. Aria mewanti-wanti jangan terlalu sering mencuci Brompton dengan air kalau kurang paham teknik mencuci yang benar.
"Sepeda Brompton jangan terlalu sering dicuci air, karena jika tidak pandai dan apik, maka akan terjadi karat di bagian-bagian yang tidak terlihat yang mengakibatkan sepeda mudah rusak," kata Aria.
3. Usahakan menggunakan air hangat ketika mencuci Brompton
brompton.comGoweser bisa mencuci sepeda Brompton dengan air hangat dan pembersih sepeda khusus. Jangan gunakan cairan pembersih dengan kandungan garam yang banyak.
Hindari juga penggunaan jet-wash ketika membersihkan sepeda. Ini akan memaksa air masuk ke area seperti hub, engsel, dan headset. Penggunaan jet-wash juga bisa mendorong pelumas keluar dari bearing dan menyebabkan kerusakan.
Bersihkan bagian rangka, roda, dan bagian bawah sepeda yang menjadi tempat sebagian besar kotoran akan menumpuk. Kamu bisa menggunakan sikat kaku untuk membersihkan pelek dan ban agar tidak terjadi penumpukan residu dari pengereman.
Pastikan juga seatpost sepeda dibersihkan dengan baik. Bagian rantai, chainring,
dan sproket perlu dibersihkan terlebih dahulu sebelum kembali diberikan pelumas.
Baca Juga: Alasan di Balik Mahalnya Sepeda Brompton, Benarkah Ulah Spekulan?
Topik:
Berita Terkini Lainnya
