Knalpot Racing Gak Otomatis Mendongkrak Performa Motor
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN TIMES - Knalpot racing sering digunakan oleh bikers saat berkendara. Banyak yang menganggap knalpot aftermarket ini memiliki tampilan yang sporty serta menghasilkan suara yang keras, sehingga akan menampilkan kesan yang gagah saat berkendara.
Namun banyak juga yang menganggap jika knalpot racing bisa menghasilkan akselerasi tambahan bagi motor. Apakah itu benar? Sebelum mengganti knalpot bawaan kamu, ada baiknya untuk melihat penjelasan berikut ini.
1. Butuh penyetelan ulang
Knalpot racing memang bisa membuat motor menjadi lebih kencang, namun membutuhkan penyetelan ulang mesin terlebih dahulu.
Kamu perlu menyetel kaburator motor, agar main jet dan pilot jetnya bisa sesuai. Karena jika tidak sesuai dengan spek motor kamu, bisa-bisa akan berdampak pada kerusakan mesin dan pemborosan bahan bakar.
Baca Juga: Mau Pakai Knalpot Racing? Yuk Kenali Plus dan Minusnya
2. Peningkatan akselerasi tidak terlalu signifikan
Memang knalpot racing bisa berdampak pada peningkatan akselerasi motor. Hal itu bisa terjadi karena pembuangan sisa pembakaran menjadi lancar. Tetapi, peningkatan akselerasi ini tidak terlalu signifikan, kok.
Apalagi jika tidak dibarengi dengan penggantian komponen lainnya untuk mengimbangi knalpot racing-nya. Kamu perlu memperlancar masuk dan keluarnya suplai bensin, atau istilah lainnya dikorek untuk bisa memaksimalkan kinerja dari knalpot racing.
3. Tidak semua knalpot racing mendongkrak performa
Tidak semua knalpot aftermarket bisa berpengaruh pada performa motor, lho. Lagi-lagi kamu perlu menyesuaikannya dengan spesifikasi motor kamu. Jadi, jangan sampai knalpot racing yang kamu gunakan hanya sekedar membuat suara yang bising saja ya.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Menambal Knalpot Motor yang Bocor