3 Cara Melewati Turunan Curam dengan Skutik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Motor matik menjadi pilihan banyak orang karena kepraktisannya dan mudah dipakai saat bepergian. Tetapi, menyetir motor matik tidak sembarangan, terlebih jika sedang melewati turunan.
Kalau tidak hati-hati, pengemudi bisa terjatuh dari motor, loh. Bahkan kamu tidak boleh sembarangan mengerem saat berada di jalan turunan. Untuk menghindari risiko, ada baiknya kamu tengok artikel berikut ini.
1. Jangan menarik tuas gas
Sesuai namanya, motor matik menggunakan persneling otomatis, sehingga tidak direkomendasikan untuk menarik tuas gas saat melewati turunan. Sebab laju motormu akan menjadi tidak terkendali dan semakin deras meluncur ke bawah. Jadi, kamu bisa mengurangi gas hingga kecepatan 5 sampai 10 kilometer per jam.
Baca Juga: Sejarah Masuknya Motor Matik ke Indonesia
2. Sigap dan siaga dalam menggunakan rem
Editor’s picks
Setelah berada pada kecepatan rendah, kamu harus memosisikan jari di tuas rem. Saat mengerem, semua jari mulai dari telunjuk hingga kelingking harus siap. Cengkeram tuas rem secukupnya, jangan terlalu dalam karena akan mengganggu stabilitas motor saat melaju.
Selain itu, prioritaskan rem depan ketimbang belakang ya. Hal ini dikarenakan rem depan dapat menahan daya dorong motor saat melintasi jalan menurun. Sedangkan rem belakang berfungsi sebagai penyeimbang motor saja. Jangan melepas tuas rem selama berada di jalan menurun karena ada risiko untuk terjatuh jika kita tidak cukup siaga.
3. Kaki kanan menjadi faktor keseimbangan
Kamu perlu menggunakan kaki kanan sebagai penyeimbang ketika melewati jalan menurun. Apalagi jika di jalan menurun tersebut sedang terjadi kepadatan kendaraan. Oleh karena itu manfaatkan kaki kanan sebagai penyeimbang dan menopang motor yang harus sering berhenti setiap saat.
Baca Juga: Suara Gredek pada Motor Matik Bikin Jengkel? Cek Tiga Bagian Ini