4 Tips Memilih Motor Buat Touring
ilustrasi touring (IDN Times/Dwi Agustiar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Banyak cara mengisi liburan, salah satunya dengan touring atau berkendara jarak jauh. Selain bisa melepas stres, touring juga bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan.
Hanya saja, biar touring nyaman dan aman, kamu perlu cermat memilih motor. Sebab salah memilih motor justru bisa menjadi mimpi buruk. Nah, berikut beberapa tips memilih motor touring yang tepat.
1. Irit bahan bakar
Ilustrasi isi bensin (seva.id)Kalau kamu ingin membeli motor khusus melakukan perjalanan jarak jauh seperti touring. Sebaiknya pilihlah motor yang telah dibekali sistem irit bensin di dalamnya. Sebab kalau bahan bakar motormu boros, nantinya juga bisa bikin kantong jadi boncos.
Kamu gak perlu khawatir, sebab saat ini sudah banyak sepeda motor yang hadir dengan teknologi hemat bahan bakar lho. Salah satunya pada kendaraan Honda, motor keluaran terbarunya rata-rata sudah dibekali Programmed – Fuel Injection (PGM – FI). Nah, teknologi sejenis ini biasanya menawarkan hemat bahan bakar sebanyak 20 persen pada motormu.
Baca Juga: 5 Skutik 250 cc Pilihan, Nyaman Banget Buat Touring!
2. Volume tangki yang besar
Ilustrasi tangki bensin sepeda motor. IDN Times/Paulus RisangKamu juga harus usahakan mendapatkan motor yang memiliki tangki berukuran besar. Hal ini bertujuan agar motormu dapat menampung banyak bensin di dalam tangki. So, kamu gak perlu ketakutan bensin menjadi cepat habis, apalagi di tengah jalan yang jarang ada pom bensin.
Editor’s picks
Volume tangki besar juga juga tidak akan menghabiskan waktumu untuk bolak-balik ke pom bensin. Sebab bensin yang ditampung tersebut kemungkinan sangat cukup untuk memfasilitasi perjalananmu.
3. Posisi jok dan setang
Ilustrasi Touring (IDN Times/Dwi Agustiar)Terlepas dari bahan bakar, kamu juga harus memperhatikan jok dan setang agar nyaman saat berkendara. Mengingat kamu hendak mencari motor untuk melakukan perjalanan jarak jauh, sebaiknya kamu memilih posisi berkendara yang tidak terlalu membungkuk. Artinya jarak antara posisi jok dengan setang tidak terlalu jauh maupun dekat.
Sebab posisi tersebut akan membuat badan kamu menjadi cepat lelah, pegal, bahkan pusing kepala. Pilihlah posisi duduk yang sempurna demi menciptakan peredaran dalam tubuh dapat berjalan dengan lancar saat melakukan perjalanan jarak jauh.
4. Ukuran ban
Ilustrasi touring (IDN Times/Dwi Agustiar)Ukuran ban pun patut kamu pertimbangkan karena putaran ban serta daya cengkram aspal sangat ditentukan oleh ukuran ban motor itu sendiri. Kalau bisa kamu memilih ban berukuran 17 inci.
Ukuran tersebut cukup besar sehingga lebih aman ketika kamu harus melintasi jalanan yang berbatu, tanpa khawatir terjadi slip ban. Namun ukuran setiap ban motor berbeda-beda dan mempunyai kapasitasnya masing-masing. So, kamu dianjurkan untuk berkonsultasi kepada pihak penjual motornya terlebih dahulu sebelum membelinya.
Baca Juga: 5 Motor Touring Bekas Ini Dibanderol Kurang dari Rp50 Juta
Topik:
Berita Terkini Lainnya
