-
Ditanyakan pada 04 Oct 2023 | 06.14
Kok poin saya cuma 1 ya, padahal artikel saya sudah sangat banyak yg lihat ?
-
Ditanyakan pada 27 Sep 2023 | 22.13
Halo kak, Artikel saya belum direview sejak 3 minggu yang lalu, berapa lama ya kak kira kira waktu untuk review
-
Ditanyakan pada 25 Sep 2023 | 15.39
Apakah bisa menambahkan link tautan dalam penulisan artiket di IDN times?
baca juga
Burnley Permalukan Luton di Kandangnya
4 Tips Merawat Disc Brake Motor, Bikin Awet!
Minyak rem jadi komponen penting minyak rem

Jakarta, IDN Times - Hampir seluruh pabrikan sepeda motor dewasa ini sudah menggunakan disc brake atau rem cakram pada produknya. Hal itu dilakukan lantaran rem dengan sistem tersebut lebih baik dalam menjaga keselamatan bagi pengendara.
Tentunya disc brake jadi andalan sepeda motor lantaran punya beberapa keunggulan. komponen ini tak hanya bertugas menjalankan fungsi rem yang hanya digunakan ketika kita hendak memberhentikan motor saja.
Lebih dari itu, keunggulannya memiliki daya cengkram yang cukup kuat. Dengan kelebihannya, disc brake mampu menahan laju motor dengan cukup sempurna.
Nah, mengingat hal tersebut begitu penting, tentu setiap pemilik motor harus merawat disc brake dengan baik. Sehingga, sistem pengereman di motor bisa digunakan dengan baik.
Berikut cara merawat disc brake agar komponen ini tetap terjaga dan berfungsi dengan baik.
1. Rutin cek dan mengganti minyak rem
Ternyata minyak rem merupakan komponen penting maksimalnya kerja rem cakram. Sebab, minyak rem punya peran untuk menggerakkan master rem, yang notabene jadi penggerak kaliper untuk mencengkeram piringan cakram, ketika pengendara motor menarik tuas rem.
Lancar atau tidaknya piston dalam menjalankan fungsinya, tergantung pada pompa hidraulik yang bekerja mengalirkan minyak rem. Jika saluran minyak tersumbat sebab, minyak kotor atau minyak sudah terlalu encer karena tercemar oleh bakteri atau zat lain yang bersenyawa dengan minyak, tentu kinerja piston pasti akan terganggu.
Kamu juga harus perhatikan kebocaran minyak rem. Sangat dianjurkan untuk rutin cek dan ganti rem cakram, minimal setahun sekali.
2. Membersihkan kaliper
Editor’s picks
Hal terpenting yang harus kamu ketahui juga, disc brake sifatnya itu terbuka. Maka, gak heran jika banyak debu atau kotoran yang menempel pada komponen ini, apalagi pada bagian kanvas dan piston-nya.
Jika kedua komponen tersebut kemasukan kotoran. Hal ini bisa menyebabkan kinerja rem cakram yang kurang maksimal. Maka sangat penting agar kamu membersihkan kaliper pada disc brake tersebut.
3. Pastikan kaliper selalu dalam kondisi dan posisi baik
Memang sih kaliper jarang rusak, tapi ga menutup kemungkinan hal tersebut terjadi karena pemasangannya yang kurang tepat atau kendur sehingga bergoyang karena faktor-faktor tertentu.
Kalau kondisinya goyang atau bergetar, komponen yang bertugas untuk mencengkeram piringan cakram. Komponen tersebut berisiko cepat aus ketika pengendara motor menarik tuas rem, karena bagian-bagian tertentu dari kaliper akan terus bergesekan dengan piringan cakram.
Tentu dampaknya cukup berbahaya, ketika berkendara di jalan raya motor akan terasa seperti tersendat. Jadi, Kamu disarankan perlu mengecek dan merawat posisi kaliper agar selalu dalam kondisi baik.
4. Periksa gesekan rem
Selain itu, kamu juga harus periksa gesekan rem. Dengan cara, angkat roda depan atau belakang dari lantai menggunakan standar tengah atau standar dua. Lalu, Putar roda pelan-pelan, dan periksa putaran rodanya.
Terpantau normal jika putaran roda berputar lancar tanpa hambatan, tetapi ketika rem bergesekan di suatu titik, maka putaran roda menjadi pelan. Hal yang harus periksa adalah kerataan dari permukaan brake pad, disc brake dan kaliper rem.
Baca Juga: Pilih Rim Brake atau Disc Brake? Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Rekomendasi Artikel