Waspada! Ini Sebaran Ranjau Paku di Jakarta

Jakarta, IDN Times - Ranjau paku masih menjadi masalah yang serius di kota besar seperti Jakarta. Banyak yang berspekulasi kalau ranjau paku sengaja ditebar oleh tukang tambal ban agar mereka memiliki pelanggan.
Jika ban kendaraan tertancap ranjau paku maka bisa mengakibatkan ban bocor hingga kecelakaan akibat kendaraan kehilangan kendali. Maka dari itu, kamu bisa meminimalisasinya dengan menghindari beberapa titik rawan ranjau paku di bawah ini.
1. Zona merah rawan ranjau paku
Zona merah merupakan titik yang paling banyak didapati ranjau paku. Ada komunitas yang secara rutin membersihkan ranjau paku dan mereka menetapkan beberapa daerah di Jakarta sebagai kawasan zona merah karena didapati banyak ranjau paku ini.
Tim Sapu Bersih (Saber) jadi komunitas dibalik penetapan ini. Mereka telah bersukarela membersihkan jalanan dari ranjau paku yang dapat membahayakan pengendara.
Baca Juga: Hati-Hati Kena Ranjau Paku, Ini Tips Menghindarinya!
2. Titik rawan daerah Jakarta
Editor’s picks
Berikut beberapa titik rawan ranjau paku di beberapa daerah Jakarta:
- Jakarta Barat: sepanjang Jalan Kyai Tapa
- Jakarta Pusat: Jalan Veteran; Jalan Letjen Suprapto (Area sebelum underpass ke arah Monas, dekat SPBU, dan lampu merah)
- Jakarta Timur: Jalan Raya Bekasi, biasanya banyak mengincar bus dan truk karena banyak ditemukan paku berukuran besar
- Jakarta Selatan: Jalan Gatot Subroto, seberang gedung MPR/DPR, flyover Pancoran, area Gedung Berita Satu Plaza; Jalan TB Simatupang, dekat gedung FedEx, Jalan Metro Pondok Indah
3. Ban tubeless tidak aman dari ranjau paku
Ranjau paku bisa menancap di semua jenis ban, termasuk ban tubeless. Jika ranjau tersebut berbentuk paku, maka ban tubeless tidak akan kehilangan angin secara cepat. Tapi jika ranjau berbentuk batangan payung, ban tubeless pun akan tetap kempes. So, selalu waspada di jalan ya!
Penulis: Nafila Chaerunnisa
Baca Juga: Hati-Hati Kena Ranjau Paku, Ini Tips Menghindarinya!