5 Bagian Motor yang Wajib Dicek sebelum Melakukan Perjalanan Jauh
ilustrasi mengendarai motor (pixabay.com/SplitShire)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Motor menjadi alat transportasi paling banyak digunakan masyarakat Indonesia. Hal ini lantaran motor terbukti lebih gesit dan mampu menaklukkan semua medan jalanan di Indonesia.
Menurut data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) di tahun 2019, diperkirakan terjadi kecelakaan kendaraan sebanyak 116 ribu kali dan 25 ribu orang di antaranya meninggal dunia. Hal ini terjadi bukan semata-mata karena human error, tetapi juga karena kondisi kendaraan yang tidak layak jalan.
Sebagai salah satu langkah antisipasi, kelima bagian motor ini wajib banget kamu cek kondisinya sebelum kamu melakukan perjalanan jauh. Pastikan kondisi motor berfungsi dengan normal, ya!
1. Sistem pengereman harus berfungsi dengan normal
ilustrasi sistem pengereman motor (pixabay.com/2427999)Rem blong menjadi salah satu penyebab kecelakaan paling umum. Baik motor yang menggunakan rem tipe kampas ataupun tipe cakram, dua-duanya bisa mengalami kerusakan yang mengakibatkan rem blong secara mendadak.
Pada rem cakram, kebocoran pada selang oli mengakibatkan rem blong secara mendadak. Sementara pada rem tipe kampas, tali seling yang tiba-tiba putus dan kampas yang lepas juga dapat mengakibatkan rem blong.
2. Pastikan roda dalam keadaan baik
ilustrasi sedang ganti ban (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)Sebelum melakukan perjalanan jauh, memastikan roda dalam keadaan baik adalah keharusan. Meski jarang terjadi pada kendaraan bermotor, pecah ban secara tiba-tiba dapat mengakibatkan motor menjadi oleng dan terjatuh.
Untuk itu, pastikan ban luar tidak gundul. Cek juga tekanan angin pada ban dalam jumlah optimal khususnya saat kamu berkendara jarak jauh, ya!
Baca Juga: 5 Komponen Motor yang Paling Mudah Rusak, Wajib Tahu!
3. Oli mesin harus diganti
Editor’s picks
ilustrasi mengganti oli motor (bikersrights.com)Fungsi oli pada mesin sangatlah penting. Cairan ini berfungsi sebagai pelumas sekaligus pendingin agar setiap komponen mesin berjalan dengan mulus.
Oli mesin yang kering dan kotor sangat berpengaruh pada motor. Faktor ini bisa dideteksi dari suara mesin yang terdengar lebih kasar serta mesin yang cepat sekali panas. Bukan cuma itu aja, komponen mesin bahkan bisa terkunci apabila motor terus dipaksa bekerja dalam kondisi oli yang buruk.
4. Sistem kelistrikan harus normal
ilustrasi lampu berfungsi dengan normal (unsplash.com/duncan adler)Saat berkendara, sistem kelistrikan pada motor harus berfungsi dengan normal. Kelistrikan yang mati akan mengakibatkan lampu sen, klakson, dan lampu-lampu motor lainnya ikut tidak berfungsi.
Hal ini tentu saja membahayakan ketika kamu hendak berbelok dan menyalip kendaraan lain. Tanpa memberikan kode lampu sen, risiko terjadinya kecelakaan tentu meningkat.
5. Karburator tidak boleh kotor
ilustrasi mengecek kondisi karburator (pexels.com/Mick Haupt)Bagian terakhir yang harus dicek adalah karburator. Pastikan benda ini sudah diservis sebelum kamu melakukan perjalanan jauh.
Karburator yang kotor mengakibatkan motor susah hidup, tarikan berat, dan konsumsi BBM meningkat. Semua masalah tersebut tentu saja sangat merepotkan apabila terjadi di tengah-tengah perjalanan. Untuk itu, memastikan karburator motor dalam keadaan bersih juga menjadi keharusan.
Selain kelima hal di atas, sebelum melakukan perjalanan jauh, pastikan kamu mengecek ulang semua kelengkapan berkendara, seperti kaca spion, helm, serta tak lupa membawa SIM dan STNK. Jika seluruh kelengkapan berkendara di atas sudah aman dan masing-masing bekerja sesuai fungsinya, perjalanan kamu pun bakal jauh lebih aman dan nyaman.
Baca Juga: 5 Masalah Sepele Karburator Penyebab Motor Susah Hidup, Cek Segera
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
