5 Komponen Motor yang Harus Diperhatikan Saat Memasuki Musim Kemarau

Pada musim kemarau komponen ini cepat aus

Pada musim kemarau paparan matahari yang terik dan embusan angin yang kencang mempengaruhi beberapa komponen yang ada di motor. Jika tidak diperhatikan secara detail hal ini kemungkinan akan membahayakan keselamatan berkendara di jalan raya. Berikut adalah lima komponen motor yang harus ekstra diperhatikan saat musim kemarau.

1. Ban

5 Komponen Motor yang Harus Diperhatikan Saat Memasuki Musim Kemarauproductnation.co

Pada musim panas suhu menjadi tinggi, begitupun juga dengan suhu permukaan jalan. Tingginya suhu permukaan jalan yang bergesekan dengan ban akan membuat degradasi ban semakin cepat. Untuk mengatasi ini  dianjurkan kita menjaga kecepatan maksimal 50 km/jam.

Kemudian perhatikan juga kualitas dari karet ban. Paparan terik matahari yang intens akan membuat kualitas ban menurun dan kemungkinan berpotensi membuat karet ban menjadi getas atau pecah-pecah. Jika sudah melihat kondisi ban yang demikian pada motor kalian, sebaiknya segera ganti ban motornya.

2. Tekanan angin ban

5 Komponen Motor yang Harus Diperhatikan Saat Memasuki Musim Kemarautrialgame.id

Suhu panas ketika musim kemarau membuat tekanan angin berubah dan lebih cepat memuai. Ketika tekanan ban menurun hal ini berbahaya karena manuver dalam berkendara lebih sulit.

Untuk musim kemarau tambahlah tekanan ban 3 psi dari standarnya karena tekanan ban relatif cepat menurun di musim kemarau. Perlakuan ini berbeda saat musim hujan di mana kita dianjurkan untuk menurunkan tekanan ban pada permukaan jalan yang basah untuk menambah daya cengkam ban terhadap permukaan jalan. 

3. Rantai

5 Komponen Motor yang Harus Diperhatikan Saat Memasuki Musim Kemaraumelekotomotif.com

Saat musim kemarau cuaca panas menyebabkan pelumas rantai akan mengering lebih cepat. Ketika rantai mengering maka suhunya akan semakin panas. Efeknya bisa membuat rantai putus atau bahkan terlepas. Ketika rantai terlepas hal ini berpotensi membuat klep menjadi bengkok atau piston yang lecet.

Solusi dari masalah ini adalah dengan rutin mengecek kondisi rantai motor. Ketika terlihat mengering olesi dengan pelumas rantai. Selain membuat putaran rantai lebih halus, pelumas ini membuat suhu rantai tidak cepat panas. Trik lainnnya untuk menjaga keawetan rantai adalah dengan cara berkendara yang ramah. Ketika dari posisi berhenti dan hendak melaju, bukalah gas perlahan sehingga tidak menghentak rantai.

Baca Juga: 7 Tips Merawat Motor Matic Biar Tetap Awet, Terapin Deh!

4. Bearing roda

5 Komponen Motor yang Harus Diperhatikan Saat Memasuki Musim Kemarausuzuki.co.id

Suhu yang panas juga membuat pelumas bearing akan lebih cepat kering. Selain itu seal karetnya pun akan lebih cepat kering dan berpotensi getas. Ciri-ciri jika ada masalah pada laher roda adalah bunyi “glotak-glotak” saat motor berjalan. Ketika bearing rusak, maka roda akan bergoyang ketika motor berjalan.

Jika dipaksakan hal ini akan mempengaruhi kinerja rem dan membuat komponen rantai menjadi cepat aus. Jika menemui gejala ini sebaiknya segeralah ke bengkel dan periksalah bagian bearingnya. Oleslah pelumas ke bearing atau jika karet seal bearing sudah kering, ganti saja karet sealnya.

5. Cat body

5 Komponen Motor yang Harus Diperhatikan Saat Memasuki Musim Kemarautrialgame.id

Saat motor sering terpapar langsung oleh sinar matahari maka cat pada body motor akan lebih cepat memudar. Untuk menghindari masalah ini, usahakanlah parkir di tempat yang teduh. Trik lainnya adalah tutupi body motor dengan jas hujan atau body cover jika motor ditinggal dalam kondisi lama di bawah sinar matahari. Selain itu lebih rutin dalam mencuci motor agar tidak banyak debu yang menempel.

Demikianlah komponen motor yang harus diperhatikan di musim kemarau dan bagaimana solusinya agar komponen tersebut tetap awet.

Baca Juga: 5 Tips Merawat Motor Biar Tarikannya Tetap Jos

zaki Photo Verified Writer zaki

pemalu

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya