Dubes RI Harap Kopi Indonesia Banjiri Pasar Mesir 

Produk robusta green bean diminati di Mesir 

Jakarta, IDN Times - Duta Besar Republik Indonesia untuk Mesir, Lutfi Rauf, mengapresiasi Direktur PT. Asal Jaya, Hariyanto, karena dalam beberapa tahun terakhir telah mengekspor kopi ke pasar Mesir.

"Meski ekonomi global belum juga pulih, dan banyaknya hambatan dagang seperti kelangkaan ketersediaan dolar di pasar Mesir, pengusaha Jawa Timur ini tetap konsisten membidik pasar Mesir sebagai pasar utama," kata Lutfi dalam keterangan yang diterima IDN Times, Senin (6/5/2023).

"Selamat dan kami mengharapkan tetap menjaga dan membina buyer-buyer potensial yang ada di Mesir," tambah Lutfi. 

1. Harapkan semua daerah bisa ekspor kopi ke Mesir

Dubes RI Harap Kopi Indonesia Banjiri Pasar Mesir Pertemuan pengusaha kopi Jawa Timur dengan pengusaha Mesir (Dok. IDN Times/Istimewa)

Pada akhir Mei lalu, terjadi pertemuan bisnis antara KBRI Kairo dengan buyer kopi potensial di Nile Maxim, Kairo.

Pada kesempatan itu, Lutfi mengatakan bahwa permintaan kopi di pasar Mesir sangat tinggi. Dia juga meminta semua stakeholder di Jawa Timur untuk bisa saling menopang, dimulai dari para petani sebagai supporting system ketersediaan kopi, lalu penyaringan untuk menghasilkan kopi-kopi berkualitas tinggi hingga pemasaran di Mesir.

Lutif berharap daerah lain di Indonesia dapat juga memberikan kontribusi kopi kualitas terbaik untuk pasar Mesir, khususnya produk Robusta Green bean yang sangat diminati di pasar Mesir.

Baca Juga: Mendag: Potensi Perdagangan RI-Mesir Capai US$3 Miliar

2. Tips agar kopi Indonesia bisa masuk Mesir

Dubes RI Harap Kopi Indonesia Banjiri Pasar Mesir Pertemuan pengusaha kopi Jawa Timur dengan pengusaha Mesir (Dok. IDN Times/Istimewa)

Hariyanto, pelaku usaha Kopi asal Jawa Timur yang telah lebih 20 tahun berbisnis dengan Mesir, mengungkapkan bahwa rata-rata produksi kopi perusahaannya dibantu oleh para petani wilayah Dampit dan sekitarnya.

Dia mampu memproduksi 45 ribu ton kopi robusta pertahun dan rata-rata 10-15 ribu ton kopi robusta diekspor ke Mesir.

"Kunjungan bisnis ke Mesir selama seminggu ini sebagai bentuk dukungan dan pembinaan buyer potensial yang selama ini mengimpor kopi dari Indonesia, untuk lebih meningkatkan kegiatan impor dari Indonesia dan juga memperkenalkan kopi Indonesia kepada buyer baru. Dalam 2-3 hari kunjungan ini sudah mendapatkan komitmen transaksi mencapai 2 ribu ton atau 100 kontainer," tutur Hariyanto.

Hariyanto membuka rahasia agar dipercaya buyer Mesir, di antaranya komitmen untuk memberikan kualitas terbaik sesuai kesepakatan harga dan delivery time yang tidak mengalami keterlambatan.

3. Sekilas seputar ekspor kopi dari Jawa Timur

Dubes RI Harap Kopi Indonesia Banjiri Pasar Mesir Pertemuan pengusaha kopi Jawa Timur dengan pengusaha Mesir (Dok. IDN Times/Istimewa)

Atase Perdagangan, M. Syahran Bhakti S yang mendampingi Lutfi, menyampaikan bahwa Mesir sebagai negara hub, tentunya para pelaku kopi di Mesir mengambil kesempatan besar untuk memenuhi permintaan pasar lokal dan juga permintaan pasar negara-negara tetangga Mesir.

M.Syahran menambahkan, sesuai laporan Biro Statistik Mesir (CAPMAS), ekspor kopi dunia ke Mesir pada 2022 mencapai 217,54 juta dolar AS atau meningkat 20 persen dibanding tahun 2021 yang mencapai 181,29 juta dolar AS.

Adapun impor kopi Mesir dari Indonesia pada 2022 mencapai 96,99 juta dolar AS atau naik 8,70 persen dibanding tahun 2021 yang mencapai 89,22 juta dolar AS.

Pada 2022, Indonesia menduduki pangsa pasar sebesar 44,65 persen, Vietnam mengambil porsi pangsa pasar sebesar 18,02 persen, India 10,78 persen, Brazil 8,87 persen dan Uganda dengan pangsa pasar 3,14 persen.

M. Syahran mengulas sesuai data pemerintah Provinsi Jawa Timur, realisasi ekspor kopi Jawa Timur tahun 2022, urutan pertama ditempati oleh Mesir dengan jumlah 25, 29 ribu ton dengan nilai FOB mencapai 55 juta dolar AS, dengan pangsa pasar 24,25 persen.

Disusul Filipina dengan 16 ribu ton, senilai 26 juta dolar AS dengan pangsa pasar 11,79 persen dan urutan ketiga oleh Jepang dengan 6224 ton, dengan capaian 17 juta dolar AS dengan pangsa pasar 7,82 persen.

Baca Juga: Mitos Menabrak Kucing Bikin Sial, Ternyata Berasal dari Mesir

Andi IR Photo Verified Writer Andi IR

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya