Banjir Sentimen untuk Pasar Saham Pekan Depan, Lirik Saham-saham Ini! 

Saham apa ya yang menarik dikoleksi untuk pekan depan?

Jakarta, IDN Times - Laju pasar saham pada perdagangan pekan depan akan dibanjiri isu yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri.

Direktur Anugerah Mega Investama, Hans Kwee, mengatakan pasar Saham masih akan dipengaruhi peningkatan kasus infeksi COVID-19 di berbagai Negara bagian AS dan potensi semi lockdown serta penundaan pembukaan ekonomi.

"Perkembangan vaksin COVID-19 selalu jadi perhatian pelaku pasar, tetapi kami perkirakan paling cepat akhir tahun ini vaksin baru ditemukan," ujarnya melalui keterangan tertulisnya kepada IDN Times, Minggu (19/7/2020).

1. Pelaku pasar menanti laporan keuangan kuartal III

Banjir Sentimen untuk Pasar Saham Pekan Depan, Lirik Saham-saham Ini! Ilustrasi Harga Saham Naik (Bullish) (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut dia pelaku pasar juga akan menanti laporan keuangan kuartal III, terutama perusahaan yang bergerak di bidang teknologi.

"Merupakan pembuktian (Laporan keuangan) apakah perusahaan berbasis teknologi mampu menunjukan kinerja yang baik," ujarnya.

Hans memprediksi pada pekan depan IHSG akan bergerak melemah di Support 5.096 - 4.984 dan Resistance di 5.116 - 5.139.

2. Berikut saham yang menarik dicermati pada pekan depan

Banjir Sentimen untuk Pasar Saham Pekan Depan, Lirik Saham-saham Ini! Ilustrasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Sementara Analis Binaartha Sekuritas, Nafan Aji, menilai secara umum pasar mengapresiasi faktor perkembangan vaksin COVID-19 dari berbagai perusahaan multinasional yang semakin positif dari waktu ke waktu.

Menurut dia ada beberapa saham yang menarik dicermati untuk perdagangan pekan depan, di antaranya:

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BBRI, akumulasi beli di area Rp3050- Rp3100 per saham. Dengan target harga menguat secara bertahap di level Resistance Rp3.230, Rp3.520, Rp3.780 dan Rp4.320 per saham. Serta Support Rp3.050 dan Rp2.900 per saham.

- PT Bank Cimb Niaga Tbk atau BNGA, akumulasi Beli” pada area Rp775 – Rp785 per saham, dengan target harga secara bertahap di level Rp800, Rp830, Rp905 dan Rp980 per saham. Serta support Rp755 per saham.

- PT Indofood Sukses Makmur Tbk atau INDF, akumulasi beli pada area level Rp6.475 – Rp6.575 per saham, dengan target harga secara bertahap di level Rp6800, Rp7600, Rp8.375 per saham dan Support Rp6.475 per saham dan Rp6.200 per saham.

3. Sepanjang pekan lalu data IHSG tercatat positif

Banjir Sentimen untuk Pasar Saham Pekan Depan, Lirik Saham-saham Ini! Ilustrasi memantau pergerakan saham. ANTARA FOTO/Reno Esnir

Selama sepekan periode 13 Juli–17 Juli 2020, Pasar Modal Indonesia bergerak bervariasi. Namun masih menunjukkan data yang positif. Peningkatan terjadi pada kapitalisasi pasar bursa, yaitu sebesar 0,97 persen atau sebesar Rp5.885,438 triliun dibandingkan pekan lalu sebesar Rp5.828,776 triliun.

Kemudian diikuti dengan kenaikan pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,96 persen pada level 5.079,585 dari level 5.031,256 pada pekan sebelumnya.

Rata-rata frekuensi transaksi harian mengalami perubahan sebesar 8,58 persen menjadi 604.425 ribu kali transaksi dibandingkan pekan lalu sebesar 661.177
ribu kali transaksi.

Kemudian perubahan sebesar 2,69 persen pada rata-rata volume transaksi harian bursa menjadi 8,521 miliar unit saham dibandingkan pekan lalu sebesar 8,757 miliar unit saham. Rata-rata nilai transaksi harian pasar di bursa turut mengalami perubahan sebesar 12,62 persen menjadi sebesar Rp6,943 triliun dari Rp7,946 triliun pada penutupan minggu lalu.

Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp400,53 miliar, sedangkan sepanjang btahun 2020, jual bersih asing tercatat sebesar Rp17,400 triliun.

Baca Juga: IHSG 17 Juli Diramalkan Menguat, Waktunya Lirik Saham-saham Ini!

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya