Bansos Corona Sudah Dikucurkan ke 40 Juta Kelompok Miskin lewat PKH 

Pemerintah salurkan Rp85,34 triliun dari anggaran bansos

Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan realisasi penggunaan anggaran perlindungan sosial sudah mencapai Rp85,34 triliun per 4 Agustus 2020, dari total pagu yang disiapkan sebesar Rp203,9 triliun.

"Saya bersyukur melihat perkembangan realisasi program perlindungan sosial yang kian hari kian menunjukkan peningkatan hasil," ujarnya melalui akun Instagram resminya, yang dikutip Rabu (5/8/2020).

1. Berikut rincian realisasi anggaran perlindungan sosial

Bansos Corona Sudah Dikucurkan ke 40 Juta Kelompok Miskin lewat PKH Menteri Keuangan Sri Mulyani. (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Secara rinci, realisasi anggaran tersebut sudah diberikan kepada 40 juta orang kelompok miskin untuk bantuan Program Keluarga Harapan atau PKH. Kemudian 80 juta orang untuk kartu sembako, 40 juta orang untuk penerima bansos tunai dan 24 juta orang untuk bantuan langsung tunai dari dana desa.

"Pemerintah akan terus mencoba memperbaiki dan mencarikan solusi agar bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan tepat saran," ujarnya.

Baca Juga: Naik Drastis, Kasus Penyelewengan Bansos COVID-19 Kini Jadi 102

2. Penyaluran untuk diskon listrik sudah diterima oleh 27 juta rumah tangga

Bansos Corona Sudah Dikucurkan ke 40 Juta Kelompok Miskin lewat PKH Menkeu, Sri Mulyani (IDN Times/Auriga Agustina)

Selain itu, penyaluran dana untuk diskon listrik telah diterima oleh 27 juta rumah tanggga untuk kelompok 450 watt dan 7 juta rumah tangga untuk kelompok 900 watt.

"Berbagai bantuan ini bertujuan agar masyarakat tidak semakin terpuruk akibat pandemik yang kita semua tidak ada yang tahu kapan akan berakhir," terangnya.

3. Sri Mulyani berterimakasih terhadap pihak-pihak yang telah memberi masukkan

Bansos Corona Sudah Dikucurkan ke 40 Juta Kelompok Miskin lewat PKH Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani (IDN Times/Shemi)

Sri Mulyani juga mengucapkan banyak terimakasih kepada siapapun yang telah memberikan masukkan kepada pemerintah secara konstruktif selama ini.

"Semoga kita semua bisa melalui pandemik COVID-19 ini dengan baik. Tetaplah waspada, jaga jarak, jaga kesehatan dan mari tetap merawat harap," ujarnya.

Baca Juga: Pelaku Penyelewangan Bansos COVID-19 Mayoritas Aparatur Kewilayahan

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya