Ini Sektor yang Cepat dan Lambat Pulih di 2021 Versi Bappenas 

Pemulihan sektor akan bervariasi

Jakarta, IDN Times - Deputi Bidang Ekonomi Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti memprediksi sektor yang akan pulih lebih cepat pada tahun depan, salah satunya industri pengolahan. Perkiraan ini seiring dengan aktivitas ekonomi yang terus mengalami peningkatan setelah tersungkur akibat terpaan pandemik COVID-19. 

"Sektor industri akan pulih di 2021, akan tumbuh 5 persen sehingga tenaga kerja yang terserap 18,4 persen. Ini didorong promosi produk dalam negeri, termasuk penggunaan atau penggunaan barang dan jasa yang dilakukan BUMN," katanya dalam Outlook Pembangunan, Selasa (22/12/2020).

1. Sektor pariwisata akan pulih bertahap

Ini Sektor yang Cepat dan Lambat Pulih di 2021 Versi Bappenas Ilustrasi Pariwisata (IDN Times/Arief Rahmat)

Sektor pariwisata, kata dia, juga akan pulih di tahun 2021 tetapi secara bertahap, tidak bisa instan.

"Mengingat adanya pergeseran dan preferensi dari daya beli masyarakat. Pada tahap awal pemulihan pariwisata di tahun 2021 akan didorong oleh meningkatnya wisatawan nusantara," ujarnya.

Baca Juga: Airlangga Optimistis Pemulihan Ekonomi 2021: Waktunya Kembali Bekerja

2. Tahun 2021 dapat dijadikan penataan mempercepat penyiapan kawasan destinasi super prioritas

Ini Sektor yang Cepat dan Lambat Pulih di 2021 Versi Bappenas Ilustrasi pariwisata (IDN Times/Arief Rahmat)

Dia mengatakan, sejatinya tahun 2021 dapat dijadikan penataan kembali untuk mempercepat penyiapan kawasan destinasi super prioritas, yang akan berdampak positif untuk sektor pariwisata.

"Ada beberapa event di tahun 2021 yang akan mendatangkan wisatawan ke Indonesia di antaranya, penyelenggaraan MotoGP di Mandalika Lombok dan Pekan Olahraga Nasional 2021 di Papua," ujarnya.

3. Pemulihan antar wilayah akan bervariasi

Ini Sektor yang Cepat dan Lambat Pulih di 2021 Versi Bappenas Ilustrasi ekonomi terdampak pandemik COVID-19 (IDN Times/Arief Rahmat)

Amalia mengatakan, pemulihan antar wilayah juga akan bervariasi, tergantung pada penanganan COVID-19 di daerah tersebut.

Untuk itu dia menyarankan agar pemerintah daerah bisa mendorong sektor-sektor yang akan menjadi pengungkit perekonomian daerah dan memiliki multiplier effect terhadap sektor ekonomi lainnya.

Baca Juga: 5 Fokus OJK di Sektor Jasa Keuangan  untuk Pulihkan Ekonomi 2021

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya