Kementerian BUMN Evaluasi Garuda, Jonan Jadi Bos?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan mengevaluasi jajaran direksi dan komisaris PT Garuda Indonesia Tbk menyusul evaluasi 5 BUMN besar yang saat ini tengah dilakukan Kementerian BUMN.
"Kita masih evaluasi BUMN lain setelah 5 yang besar dievaluasi semua. Jadi mau Garuda, mau apa, semuanya itu pasti jadi evaluasi kita," kata Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga saat ditemui di kantornya, Selasa (26/11).
1. Arya enggan berkomentar banyak terkait kabar Jonan bakal jadi komisaris
Beredar kabar bahwa, mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan akan menjadi komisaris Garuda Indonesia. Namun Arya enggan berkomentar banyak terkait kabar tersebut.
"Nanti lihat," katanya singkat.
Baca Juga: Garuda Indonesia Berhasil Ubah Rugi Jadi Untung di Kuartal III
2. Direksi Garuda Indonesia belum mengetahui kabar Jonan jadi komisaris
Editor’s picks
Sementara, Direktur Niaga Garuda Indonesia Pikri Ilham Kurniansyah justru mengaku belum mengetahui kabar tersebut.
"Belum tahu saya. Menteri (BUMN) itu, urusan menteri lah. Ini malah kalau wartawan lebih tahu ya," kata Pikri.
3. Kementerian BUMN tengah mengevaluasi BUMN kelas kakap
Sebagai informasi saja, saat ini Kementerian BUMN tengah mengevaluasi 5 perusahaan BUMN kelas kakap. Seperti, Pertamina, PLN, Bank BTN, Bank Mandiri dan MIND ID atau Inalum.
PT Pertamina dan MIND ID, telah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Senin (25/11) kemarin.
Baca Juga: Garuda Indonesia Minta Citilink Cabut Gugatan ke Sriwjaya