Manajemen Asabri Penuhi Panggilan Kementerian BUMN 

Direktur Keuangan diminta menjelaskan kondisi Asabri

Jakarta, IDN Times - Kementerian Badan Usaha Milik Negara memanggil Direktur Investasi dan Keuangan PT Asuransi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri) Rony Hanityo Apriyanto.

Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga tak menampik bahwa Rony telah memenuhi panggilan Menteri BUMN Erick Thohir. Ia menuturkan bahwa Rony diminta untuk menjelaskan seperti apa sebenarnya kondisi perseroan.

"Menerangkan ini saja, gimana situasi dan kasusnya Asabri, pemaparannya lah, kondisi objektif Asabri," katanya saat dihubungi IDN Times, Jumat (10/1).

1. Rony memaparkan bagaimana kondisi keuangan perseroan

Manajemen Asabri Penuhi Panggilan Kementerian BUMN IDN Times / Auriga Agustina

Selanjutnya, kata Arya, Rony juga menjelaskan bagaimana kondisi keuangan perseroan.

"Apa yang terjadi, situasinya bagaimana, asetnya bagaimana, cash-nya bagaimana," tuturnya.

2. Kementerian BUMN masih akan identifikasi kondisi Asabri

Manajemen Asabri Penuhi Panggilan Kementerian BUMN IDN Times / Auriga Agustina

Sejauh ini, berdasarkan pemaparan secara umum, dia menilai tidak ada masalah operasional di tubuh Asabri. Kendati demikian, Arya mengatakan pihaknya masih akan terus mendalami kondisi Asabri.

"Gini, kita masih identifikasi dulu, nanti kita kabarin seperti apa," ucapnya.

Baca Juga: Mahfud MD Akan Panggil Erick Thohir dan Sri Mulyani Terkait Asabri

3. Mahfud MD menduga ada dugaan korupsi Rp10 triliun di Asabri

Manajemen Asabri Penuhi Panggilan Kementerian BUMN IDN Times / Auriga Agustina

Sebelumnya, Mahfud MD mengungkapkan kasus Asabri lebih besar dari PT Asruransi Jiwasraya. Sebab, ia mendapat laporan bahwa dugaan korupsi di Asabri di atas Rp10 triliun.

"Kan pak Mahfud juga belum tau kasusnya, nanti Pak Erick akan melaporkan ke Pak Mahfud," ujar Arya.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Baca Juga: Asabri Dikabarkan Bermasalah, Erick Thohir Pilih Tunggu Audit BPK

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya