Pertumbuhan Ekonomi Domestik Tak Sesuai Ekspektasi, IHSG Merosot Hari Ini

Indeks pelanggan akan menyokong penguatan IHSG besok

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)  ditutup melemah cukup dalam pada perdagangan hari ini, Senin (6/5). IHSG melemah 1,00 persen  atau terkoreksi 63.106 ke level 6.256, pelemahan terjadi pasca Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data-data domestik triwulan pertama tahun ini.

1. Pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,07 persen

Pertumbuhan Ekonomi Domestik Tak Sesuai Ekspektasi, IHSG Merosot Hari IniSumber Gambar: viva.co.id

Menurut Valdy Kurniawan Analis Phintacro Sekuritas, IHSG melemah karena pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak sesuai ekspektasi. Pasalnya, BPS mengumumkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,07 persen secara year on year di kuartal 1, realisasi ini lebih rendah dari proyeksi Menko Perekonomian Darmin Nasution sebesar 5,1 persen dan proyeksi Bank Indonesia mendekati 5,2 persen.

2. Memanasnya perang dagang Tiongkok dan AS menjadi sentimen eksternal

Pertumbuhan Ekonomi Domestik Tak Sesuai Ekspektasi, IHSG Merosot Hari Initwitter.com/Newsweek


Sementara, Analis Sekuritas Sukarno Alatas mengatakan sentimen negatif yang mempengaruhi IHSG berasal dari faktor ekesternal dimana perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok kembali memanas. Donald Trump mengatakan bea impor terhadap berbagai produk Tiongkok senilai US$200miliar akan naik menjadi 25 persen pada Jumat mendatang.

3. Indeks consumer positif akan membuat IHSG menguat besok.

Pertumbuhan Ekonomi Domestik Tak Sesuai Ekspektasi, IHSG Merosot Hari IniSumber Gambar: topik9.com

Kendati demikan, sukarno memprediksi IHSG akan kembali menguat pada perdagangan besok Selasa (7/5) alasannya karena rilis data konsumer membaik. "Rilis data consumer confidance, sehingga IHSG diprediksi menguat pada perdagangan besok," katanya, Senin (6/5).

Selain itu adanya momentum Ramadhan juga mempengaruhi indeks konsumer bergerak positif, dimana saham-saham konsumer akan menyumbang penggerak IHSG.
Dia memprediksi IHSG besok akan berada di level 6221-6397.

4. Saham-saham pilihan besok

Pertumbuhan Ekonomi Domestik Tak Sesuai Ekspektasi, IHSG Merosot Hari IniSumber Gambar: liputan6.com

Dia bilang, besok saham yang menarik diperdagangkan adalah Unilever (UNVR) dengan target harga Rp46.500 per saham, United Tractors Tbk (UNTR) Rp27.800 perdagangan, Japfa Tbk (JPFA) Rp 1.590 per saham dan Wijaya Karya (Persero) Tbk Rp2.370 per saham

Baca Juga: Menanti Real Count, Akankah IHSG Tetap Menguat?

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya