Sempat Terseok, IHSG Ditutup Merangkak ke Zona Hijau
Ilustrasi memantau pergerakan saham. ANTARA FOTO/Reno Esnir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berhasil terkerek ke zona hijau pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (27/5). Berdasarkan data RTI, IHSG ditutup pada level 4.641 atau naik 14,7 poin atau 0,32 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 4.626.
Sebanyak 197 saham melaju di zona hijau dan 179 saham di zona merah. Sedangkan 164 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 8,2 triliun.
1. IHSG sejak tadi pagi sudah terseok-seok
ANTARA FOTO/Indrianto Eko SuwarsoPada pembukaan perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau berada di zona hijau. Lalu, pukul 09.04 IHSG berada pada level 4.599 atau turun 0,58 persen.
Kemudian pada perdagangan sesi I IHSG berada di zona merah. IHSG turun 0,06 poin ke 4.626 pada akhir perdagangan sesi I, Rabu (27/5) di Bursa Efek Indonesia.
Baca Juga: Siap-siap Beli, IHSG Turun ke 4.619 Pagi Ini
2. Berikut saham-saham LQ-45 yang menjadi top gainers hari ini
Ilustrasi (IDN Times/Mia Amalia)Editor’s picks
Berikut saham-saham LQ-45 yang menjadi top gainers pada perdagangan hari ini:
Saham-saham top gainers LQ45:
- PT XL Axiata Tbk (EXCL)
- PT Surya Citra Media Tbk (SCMA)
- PT Pakuwon Jati Tbk (PWON)
Saham-saham top losers LQ45:
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
- PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
- PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
3. Aksi jual asing membatasi pergerakan IHSG
Pengunjungi mengamati layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. ANTARA FOTO/Dhemas ReviyantoAdapun investor asing mencatatkan aksi jual di pasar reguler Rp171,134 miliar dan Rp274,258 miliar keseluruhan market. Ini yang menyebabkan IHSG hanya menguat tipis pada perdagangan hari ini. Kemudian saham dengan penjualan bersih asing terbesar yaitu PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp163,7 miliar.
Baca Juga: Virus Corona Masih Menghantui IHSG, Saham-saham Ini Bisa Dikoleksi
Topik:
Berita Terkini Lainnya
