Top! Sambut Akhir Pekan, IHSG Berhasil Ditutup Bergairah

IHSG menguat 0,41 persen

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup menguat 20,82 poin atau 0,41 persen ke level 5.059 pada perdagangan Jumat (18/9/2020).

Sebanyak 283 saham menguat, 166 saham melemah dan 171 saham tidak mengalami perubahan. Adapun volume perdagangan tercatat sebanyak 253 miliar saham, dengan frekuensi sebanyak 583,355 kali.

Secara keseluruhan, investor mencatat transaksi sebesar Rp9,77 triliun. Sementara, investor asing mencatatkan net sell mencapai Rp1 triliun.

1. Berikut yang mendorong penguatan IHSG

Top! Sambut Akhir Pekan, IHSG Berhasil Ditutup BergairahPengunjungi mengamati layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Adapun, penguatan didorong oleh sektor perdagangan yang naik 2.03 persen dan Infrastruktur menguat 1.80 persen. 

"IHSG ditutup menguat di tengah banyaknya sentimen negatif dan tingginya kasus COVID-19 yang mengkhawatirkan," kata Analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper Jordan, Jumat (18/9/2020).

2. IHSG dibuka labil

Top! Sambut Akhir Pekan, IHSG Berhasil Ditutup BergairahIlustrasi Harga Saham Naik (Bullish) (IDN Times/Arief Rahmat)

Pada perdagangan tadi pagi, IHSG dibuka melemah ke level 5.037,36. Namun, 3 menit kemudian, IHSG langsung menanjak 0,44 poin atau 0,01 persen ke level 5.038, pada perdagangan Jumat (18/8/2020)

Sebanyak 57,003 juta lembar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp54,26 miliar dan frekuensi saham yang diperdagangkan sebanyak 3.189 kali. Pada pagi ini, sebanyak saham 66 menguat, 29 saham melemah dan 61 saham diam di tempat.

3. IHSG sesi pertama menguat

Top! Sambut Akhir Pekan, IHSG Berhasil Ditutup BergairahIlustrasi memantau pergerakan saham. ANTARA FOTO/Reno Esnir

Adapun IHSG menguat tipis pada penutupan perdagangan sesi pertama. IHSG naik 9,4 poin atau menguat 0,2 persen ke 5.047,799, setelah sempat turun 0,02 persen pada sesi pembukaan di level 5.037,36.

Hanya dua dari 10 indeks sektoral yang melemah, yakni sektor aneka industri atau melemah 1,15 persen dan sektor keuangan atau melemah 0,5 persen.

Baca Juga: Buat Millenial, Kenali Jenis dan Keuntungan Investasi di Reksa Dana

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya