Transaksi UMKM GrabKios Meningkat 40 Persen

Saat ini ada 2,6 juta warung yang tergabung

Jakarta, IDN Times -Startup penyedia layanan jual-beli berbasis digital (online to offline), GrabKios, sejak September lalu mengklaim transaksi mitra kiosnya mengalami peningkatan hingga 40 persen.

Head of GrabKios/Co-Founder of Kudo, Agung Nugroho, mengatakan, peningkatan terjadi karena adanya kemudahan dalam transaksi, berkurangnya biaya produksi serta dipicu penjualan produk-produk fintech lainnya.

"Secara keseluruhan (mitra) mengalami peningkatan 30 persen-40 persen. Itu sudah termasuk menambah revenue dan ngurangin cost produksi," katanya di Jakarta, Kamis (7/11) lalu.

1. Transformasi digital tingkatkan produk barang yang dijual

Transaksi UMKM GrabKios Meningkat 40 PersenIDN Times / Auriga Agustina

Menurut dia, adanya transformasi warung tradisional dengan teknologi digital, membuat barang yang diperdagangkan menjadi bertambah.

Seperti adanya layanan fintech, tabungan emas hingga paket umrah. Khusus tabungan emas, GrabKios menjamin keamanan investasi dengan menggandeng Antam.

"Jadi jaminan keamanannya ini bukan berarti kita beli emas langsung dikirim, tapi ini sertifikat emas dari Antam," ucapnya.

Baca Juga: Ini Cara Grab Edukasi Pengemudi Perempuan Anti-Kekerasan Seksual 

2. Tahun 2021 target ada empat juta warung yang tergabung

Transaksi UMKM GrabKios Meningkat 40 PersenIDN Times / Auriga Agustina

Hingga saat ini jumlah warung GrabKios telah mencapai 2,6 juta di seluruh Indonesia. Tahun 2021 pihaknya menargetkan bisa mencapai 4 juta kios.

Untuk mencapai target tersebut, Agung menjelaskan, akan menggandeng seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) agar lebih memperhatikan warung-warung tradisional.

"Strateginya macam-macam, kami merangkul lokal partner dan pemerintah untuk pemberdayaan warung. Dengan teknologi kami coba angkat daya saing itu," ucapnya.

3. Kerja sama dengan Bulog dan Bank Mandiri

Transaksi UMKM GrabKios Meningkat 40 PersenIDN Times / Auriga Agustina

Sementara, Managing Director of Grab Indonesia Neneng Goenadi menjelaskan, untuk memajukan warung tradisional, GrabKios menggandeng kerja sama dengan Kementerian Koperasi, Bulog dan Bank Mandiri.

Nantinya, warung tradisional akan mendapatkan kemudahan dalam membeli sembako dengan harga Bulog dan pembiayaan yang lebih mudah.

Baca Juga: Cara Daftar GrabBike Secara Online dan Langsung di 2019, Mudah kok!

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya