Yuk, Kenalan Sama Lima UMKM yang Memajukan Produk Asli Indonesia
Ilustrasi pelaku UMKM (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM memiliki peran penting dalam kemajuan perekonomian di Indonesia. UMKM bisa menyerap sekitar 97 persen tenaga kerja nasional. UMKM memiliki kontribusi sebesar 60,3 persen dari total produk domestik bruto (PDB) Indonesia. Sehingga wajar saja, jika pemerintah sangat concern terhadap sektor UMKM, terlebih saat pandemik COVID-19 ini.
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, total pelaku UMKM yang ada di Indonesia sebanyak 59,2 juta per tahun 2019.
Untuk mengetahui beberapa profil UMKM yang ada di Indonesia simak artikel berikut ini, dikutip melalui katalog ukmindonesia.id yang tergabung dalam WhatsApp.
1. Kolang kaling enyak
IDN Times/Andra AdyatamaUMKM ini berasal dari Jabodetabek. Menjual manisan kolang kaling dalam kemasan dengan berbagai macam pilihan rasa yang bisa dijadikan sebagai obat untuk masalah persendian.
Usaha ini didirikan oleh Amelia Rizky Rahamadiny. Adapun makanan ini dibanderol dengan harga Rp20.000-Rp90.000.
Baca Juga: Kado HUT RI, Bantuan untuk UMKM Cair 17 Agustus 2020
2. Bawang merah goreng penuh rasa
instagram.com/bramgor52Usaha ini didirikan oleh Roudhatul Jannah dan Imam Qolyubi, mereka menjual bawang goreng dengan ditaburi berbagai macam rasa kekinian seperti Berbeque hingga Rumput Laut. Bawang merah goreng ini dibanderol dengan harga Rp15.000-Rp14.000 per kemasannya.
3. Gudang bumbu
Ilustrasi bumbu dapur tradisional (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Editor’s picks
UMKM ini menjual berbagai macam bumbu yang siap masak, terbuat dari bahan dan rempah, tanpa bahan pengawet dan MSG.
Usaha ini didirikan oleh Nurleila Pakpahan. Dia menjual 24 varian rasa, mulai dari bumbu rendang, bumbu gulai hingga bumbu sayur ketupat. Harga jualnya bervariasi mulai dari Rp10.000 - Rp25.000.
4. Padduzee
Ilustrasi UKM. IDNtimes/Holy KartikaPadduzee menjual aksesoris dan tas wanita berbahan kain nusantara. UMKM ini di bawah PT Gemerlap Wastra Nusantara dan didirikan oleh Siera Eka Sukma.
Jenis produknya bervariasi mulai dari kaling, anting, gelang dan tas tangan, tad kecil hingga tas belanja ramah lingkungan.
Produk bisnis yang berpusat di Bogor ini dibanderol dengan rentan Rp75 ribu - Rp200 ribu.
5. Superheru
instagram.com/makaroni_jajan.idBisnis UMKM ini menjual makaroni kemasan dan cemilan kering lainnya, didirikan oleh Heru Nurwahyudin dan berpusat di kota Malang.
Makaroni Superheru ini dibanderol dengan harga yang cukup murah yakni mulai Rp10.000. Adapun produk lainnya yang dijual di antaranya basreng dan cireng.
Memperingati HUT ke-75 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, IDN Times meluncurkan kampanye #MenjagaIndonesia. Kampanye ini didasarkan atas pengalaman unik dan bersejarah bahwa sebagai bangsa, kita merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI dalam situasi pandemik COVID-19, di mana kita bersama-sama harus membentengi diri dari serangan virus berbahaya. Di saat yang sama, banyak hal yang perlu kita jaga sebagai warga bangsa, agar tujuan proklamasi kemerdekaan RI, bisa dicapai.
Baca Juga: Gelontorkan Dana Hibah UMKM, Pemerintah Harus Jamin Data Akurat
Berita Terkini Lainnya
