Pasar Berjangka: Pengertian, Fungsi dan Pelaku Pasar 

Bisa transaksi barang komoditas ataupun mata uang asing

Pasar berjangka sering disebut juga futures market. Biasanya, barang yang diperjualbelikan dalam pasar berjangka adalah komoditas. 

Dalam transaksinya, biasa dilakukan dengan pembelian kontrak sesuai standarisasi dari bursa berjangka. Untuk lebih lengkapnya mengenai pasar berjangka, yuk, simak artikel ini. 

Baca Juga: 6 Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen, Apa Saja?

1. Pengertian pasar berjangka

Pasar Berjangka: Pengertian, Fungsi dan Pelaku Pasar Ilustrasi investor. (IDN Times/Aditya Pratama)

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pasar berjangka adalah tempat jual beli komoditas, mata uang asing, dan surat berharga yang penyerahannya dilakukan pada waktu mendatang; pasar devisa berjangka; pasar tunai (forward market; future market).

Pasar berjangka atau futures market merupakan tempat bertransaksi kontrak futures berlangsung, di mana pada pasar ini yang diperjual belikan adalah barang komoditas. Mekanisme pada pasar ini dilakukan dengan pembelian kontrak yang sudah berstandarisasi berdasarkan bursa berjangka.

2. Fungsi pasar berjangka

Pasar Berjangka: Pengertian, Fungsi dan Pelaku Pasar Ilustrasi Perjanjian (IDN Times/Arief Rahmat)

Terdapat beberapa fungsi dari pasar berjangka, yaitu:

  • Transaksi margin

Kontrak yang dibeli memiliki harga yang beragam dan umumnya berkisar antara 1/10 dari nilai penjualan yang sebenarnya. Sehingga, semua transaksi yang terjadi pada pasar ini merupakan transaksi margin.

  • Standarisasi kontrak

Semua kontrak yang diperjualbelikan melalui pasar berjangka mempunyai nilai yang sudah ditentukan, yaitu dengan sistem lot.

  • Hedging

Dua buah kontrak yang berlawanan arah dapat dibeli oleh pembeli kontrak serta bisa ditutup kapan saja sebelum kontrak jatuh tempo.

  • Short selling

Istilah ini dikenal juga dengan jual kosong, di mana melakukan transaksi jual terlebih dahulu. Setelah itu, saat harga turun, barulah akan melakukan transaksi pembelian.

3. Pelaku pasar berjangka

Pasar Berjangka: Pengertian, Fungsi dan Pelaku Pasar ilustrasi investor (IDN Times/Aditya Pratama)

Di dalam pasar berjangka, terdapat tiga pelaku di antaranya sebagai berikut:

  • Investor

Investor disebut juga sebagai spekulator yang berarti orang tersebut berusaha untuk mendapatkan keuntungan dari perubahan harga yang terjadi di bursa. Investor memiliki peran yang penting dalam likuiditas karena mempunyai dana yang besar.

Investor juga berperan sebagai jembatan antara hedger yang ingin menjual pada saat tertentu dengan hedger lainnya yang membeli di kemudian hari.

  • Hedger

Merupakan orang yang melakukan transaksi agar resiko kerugian menjadi kecil karena adanya perubahan harga. Hedger ini terdiri dari produsen, petani, komoditi, pedagang, dan industri pemakai komoditi.

  • Pialang

Pialang merupakan sebuah badan usaha yang yang memperoleh hak untuk menerima pesanan dari pemberi amanat dengan komisi sebagai imbalan. Pialang memiliki peran sebagai jembatan antara bursa dengan pemakai yang bukan anggota.

Pemakai yang bukan anggota dapat melakukan transaksi melalui pialang, sehingga pialang sering disebut sebagai penggerak hedging dan spekulasi di bursa. 

4. Dasar-dasar pasar berjangka

Pasar Berjangka: Pengertian, Fungsi dan Pelaku Pasar ilustrasi investor (IDN Times/Aditya Pratama)

Agar mampu memahami sepenuhnya tentang pasar berjangka, maka perlu memahami dasar-dasar kontrak berjangka. Berikut beberapa dasar dari pasar berjangka.

  • Kontrak berjangka dibuat oleh produsen dan pemasok komoditas agar terhindar dari gejolak pasar. Produsen dan pemasok akan menegosiasi kontrak dengan investor yang setuju untuk mengambil risiko dan hadiah pasar yang bergejolak.
  • Pasar berjangka merupakan tempat produk keuangan dibeli dan dijual untuk pengiriman pada tanggal yang disepakati di masa depan dengan harga tetap pada saat transaksi. Pasar berjangka melibatkan pembelian, penjualan dan melindungi nilai produk keuangan serta nilai dari suku bunga di masa depan selain hanya sekedar dari kontrak pertanian.
  • Kontrak berjangka dibuat selama bunga terbuka meningkat, tidak seperti sekuritas lain yang diterbitkan. Ukuran pasar berjangka lebih besar dari pasar komoditas yang merupakan bagian dari sistem keuangan.

Baca Juga: Pasar Terbuka: Pengertian, Contoh, dan Bedanya dengan Pasar Tertutup

Demikian penjelasan mengenai pasar berjangka. Gimana, sudah mulai paham tentang pasar berjangka, kan?

Topik:

  • Cynthia Nanda Irawan
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya