Dukungan Berkelanjutan Bank DBS Indonesia terhadap Wirausaha Sosial
Millennial sedang mengikuti webinar (Shutterstock/Prostock-studio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dampak nyata dari pandemik, tak hanya mengganggu roda produksi, distribusi, dan operasional banyak usaha, tapi juga mengakibatkan tingginya angka pengangguran dan kemiskinan. Situasi ini pun berdampak pada bisnis yang dijalankan wirausaha, termasuk bisnis sosial yang dijalankan wirausaha sosial (social enterprise).
Selama ini, wirausaha sosial yang berisi para pemikir dan pelaku inovatif sebenarnya sudah berupaya untuk mengisi lubang yang belum sanggup diatasi oleh pemerintah dan menciptakan model bisnis yang berkelanjutan. Selain itu, wirausaha sosial ini juga didukung oleh Bank DBS Indonesia lho. Simak yuk ulasannya!
1. Didukung Bank DBS Indonesia, wirausaha sosial berkomitmen terhadap inklusi sosial dan keberlanjutan lingkungan hidup
Pengrajin label aksesori Noesa (noesa.co.id)Selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat di grass-root level, wirausaha sosial juga berkomitmen terhadap inklusi sosial dan keberlanjutan lingkungan hidup. Dengan kata lain, di masa kritis seperti ini, peran wirausaha sosial menjadi sangat penting karena mereka bisa menggapai pelaku dan pasar yang belum sanggup diraih oleh pemerintah. Tetapi tidak bisa dipungkiri, dampak dari pandemi juga dirasakan oleh banyak dari mereka.
Namun, selalu ada secercah cahaya di ujung lorong yang gelap dan Bank DBS Indonesia percaya itu. Sebagai bank yang berkomitmen menjalankan bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, serta menciptakan dampak sosial yang positif bagi masyarakat, Bank DBS Indonesia secara rutin menyelenggarakan rangkaian program dan pelatihan bagi wirausaha sosial dimana salah satunya adalah program Social Enterprise Flash Sale.
Baca Juga: digibank by DBS Edukasi Masyarakat Lewat Webinar
2. Bank DBS Indonesia adakan Social Enterprise Flash Sale selama lima hari
Social Enterprise Flash Sale (Dok.DBS)Social Enterprise Flash Sale dilaksanakan sebagai bagian dari acara DBS Indonesia Learning Week & Staff Expo yang Mengambil tema Level Up, yang merupakan acara bank untuk menyediakan ruang bagi karyawan untuk pengembangan diri baik secara personal atau sosial.
Salah satunya adalah mendukung pengembangan bisnis wirausaha sosial. Di dalam acara yang diadakan selama lima hari kerja ini, Bank DBS Indonesia juga mengadakan Social Enterprise Flash Sale di mana setiap harinya terdapat satu sesi berdurasi satu jam untuk wirausaha sosial menjual langsung produknya kepada seluruh karyawan yang bergabung.
3. Bank DBS Indonesia ajak karyawan untuk mengenal lebih jauh ke-enam rekan wirausaha sosial
Editor’s picks
Azalea Ayuningtyas, Melia Winata, dan Hanna Keraf Du’Anyam (Dok.DBS)Dalam kegiatan DBS Indonesia Learning Week & Staff Expo yang diadakan secara virtual, Bank DBS Indonesia mengajak karyawan untuk mengenal lebih jauh ke-enam rekan wirausaha sosial Indonesia. Komitmen wirausaha sosial ini terhadap pemberdayaan, kesejahteraan, dan keberlanjutan sumber daya sudah tidak perlu diragukan lagi. Para wirausaha sosial tersebut, antara lain:
- Du’Anyam yang membuat produk anyaman dan kerajinan tangan dengan sentuhan otentik, bekerjasama dengan para perempuan Flores, Nusa Tenggara Timur dengan komitmen pemberdayaan perempuan;
- Peek.Me Naturals yang menciptakan produk aromaterapi alami yang ramah lingkungan dari minyak esensial yang fokus pada kesehatan keluarga;
- Produsen peralatan dapur Studio Dapur menginisiasi usaha sosial yang memberdayakan pengrajin bambu di kaki Gunung Galunggung, Garut;
- Label aksesori Noesa yang dalam setiap produknya selalu memadukan tenun ikat dengan gaya modern serta turut memberdayakan perempuan;
- Produsen minuman khas nusantara Rahsa Nusantara yang selalu meracik menggunakan bahan alami dan sehat untuk senantiasa menjaga kelestarian lingkungan;
- Tempat agrowisata Kebun Kumara dengan konsep pertanian kota yang terbuka bagi siapa saja untuk belajar bertani dan berguru kepada alam.
4. Melalui Social Enterprise Flash Sale, wirausaha sosial berhasil menjual sebanyak 550 produk
Produk Du’Anyam (Instagram/duanyam)“Kami senang sekali perusahaan besar seperti Bank DBS Indonesia memiliki kepedulian terhadap wirausaha sosial dan mengadakan acara Online Learning Week & Staff Expo. Acaranya seru dan sangat engaging. Produk Du’Anyam juga laris manis saat flash sale! Semoga acara ini dapat diadakan secara rutin dan kami bisa terlibat lagi di acara selanjutnya,” ujar Fitri dari Du’Anyam.
Saat Online Learning Week & Staff Expo 2021, keenam wirausaha sosial ini bergabung dalam pameran daring untuk menceritakan kegiatan dan misi sosial yang mereka emban. Tidak tanggung-tanggung, saat hari terakhir program SE Flash Sale, keenamnya berhasil menjual sebanyak 550 produk secara total. Wow!
5. Semangat “Stronger Together” akan berdampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan
Millennial yang bersemangat (Shutterstock/Ann Rodchua)Transformasi acara yang semula tatap muka menjadi bentuk virtual ternyata tidak mengurangi antusiasme karyawan Bank DBS Indonesia untuk tetap berpartisipasi. “Saya bangga dapat memperkenalkan misi dari keenam wirausaha sosial ini kepada rekan-rekan Bank DBS Indonesia dan melihat antusiasme terhadap produk mereka yang dijual saat acara. Benar-benar semuanya berpegang teguh pada semangat ‘"StrongerTogether!" kata Mona Monika, Head of Group Strategic Marketing and Communications Bank DBS Indonesia.
Para inovator lokal yang berpengalaman di bidangnya memiliki visi dan misi yang jelas serta motivasi kuat untuk membuat perubahan dengan dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan. Mereka akan selalu menjadi salah satu kunci untuk kita bisa menyelamatkan lebih banyak nyawa, melewati masa kritis pandemi, dan menciptakan dunia yang lebih baik lagi kedepannya. Dukungan penuh dari Bank DBS Indonesia diharapkan bisa membantu mereka mewujudkan mimpi-mimpi tersebut. (WEB)
Baca Juga: Bank DBS Indonesia Beri Bantuan untuk Pekerja Harian Lepas
Berita Terkini Lainnya
