Suzuki Ekspor Karya Anak Bangsa ke Sejumlah Negara
IDN Times/Gregorius Aryodamar P
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dalam rangka mendukung karya anak bangsa, PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) mengekspor mobil All New Ertiga dan motor NEX II ke sejumlah negara.
Sebagai tanda dimulainya ekspor, PT SIM membuat sebuah seremonial di pabrik PT SIM di Cikarang, Jawa Barat, Senin (22/10). Acara seremonial itu turut dihadiri oleh Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartanto, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masafumi Ishii, dan sejumlah jajaran direksi PT SIM.
Simak berita selengkapnya.
1. Kendaraan yang diekspor merupakan karya anak bangsa
IDN Times/Gregorius Aryodamar PPresiden Direktur PT SIM, Siji Itayama mengungkapkan bahwa dua jenis kendaraan yang diekspor PT SIM merupakan produk karya anak bangsa yang dibuat di Jawa Barat.
"Ekspor terbaru kami, yaitu All New Ertiga dan NEX II merupakan karya anak bangsa yang dibuat di Cikarang dan Tambun," ujarnya.
2. Ekspor adalah kunci perekonomian Indonesia
IDN Times/Gregorius Aryodamar PEditor’s picks
Pemerintah melalui Menperin pun mendukung langkah PT SIM dalam mengekspor karya anak bangsa ke sejumlah negara. Langkah tersebut merupakan salah satu kunci perkonomian Indonesia.
"Kunci perekonomian Indonesia adalah ekspor," ujar Ketua Umum Partai Golongan Karya tersebut dalam sambutannya di pabrik Suzuki.
Baca Juga: Genjot Ekspor Pertanian, Mentan: Soal Izin Kami yang Datang ke Rumah
3. Belasan ribu unit All New Ertiga ditargetkan terekspor sebelum Maret 2019
IDN Times/Gregorius Aryodamar PUntuk All New Ertiga PT SIM menargetkan ekspor 12 ribu unit sebelum Maret 2019. Rencananya ada 22 negara yang menjadi tujuan ekspor All New Ertiga di tiga benua berbeda yakni Asia, Amerika Latin, dan Oceania.
Berdasar data yang dirilis, sejak 1993 PT SIM telah melakukan ekspor ke 109 negara dalam enam regional berbeda di dunia yakni Asia, Oceania, Amerika Latin dan Karibia, Eropa, Afrika, dan Timur Tengah.
Berikut rinciannya:
Asia: 16
Oceania: 10
Amerika Latin dan Karibia: 36
Eropa: 20
Afrika: 10
Timur Tengah: 10
Baca Juga: Langganan Ekspor ke India dan Jepang, Perdagangan Jatim Surplus Rp33 T
Berita Terkini Lainnya
