Semester I-2022, LG Umumkan Total Pesanan Senilai Rp90 Triliun

LG serius kembangkan model bisnis electric vehicle

Jakarta, IDN Times - LG Electronics (LG) kembali memperkuat posisi mereka sebagai pemain besar dalam solusi bisnis komponen kendaraan listrik atau electric vehicle (EV). Menutup paruh pertama tahun 2022, LG mengemukakan bahwa mereka telah berhasil mendapatkan pesanan dengan total 8 triliun KRW (South Korean Won) atau setara dengan Rp90 triliun, untuk menyediakan pengalaman in-vehicle terbaik kepada beragam manufaktur mobil global.

President of the LG VS Company, Eun Seok-hyun, mengatakan LG Electronics telah bekerjasama dengan berbagai produsen mobil global termasuk Mercedes-Benz AG, Groupe Renault dan General Motors untuk menyediakan sistem P-OLED IVI kepada seluruh produk mobil listrik kliennya dan juga meningkatkan portofolio mereka dengan lebih komprehensif.

“Solusi bisnis komponen EV LG terus bertumbuh pesat melalui tiga sektor bisnis inti yakni LG Vehicle component Solutions (VS) Company, ZKW Group dan LG Magna e-Powertrain,” kata Eun Seok-hyun melalui keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Rabu (20/7/2022).

Baca Juga: Mengenal Fitur V2L Milik Hyundai Ioniq 5

1. ZKW Group tawarkan teknologi lampu depan kendaraan terdepan di pasar

Semester I-2022, LG Umumkan Total Pesanan Senilai Rp90 TriliunZKW Group menawarkan teknologi lampu depan kendaraan terdepan di pasar, dan juga bekerjasama dengan klien-klien global termasuk BMW, Mercedes-Benz AG, Audi dan Porsche. (IST.Dok LG)

Diakuisisi oleh LG pada tahun 2018, ZKW Group menawarkan teknologi lampu depan kendaraan terdepan di pasar, dan juga bekerjasama dengan klien-klien global termasuk BMW, Mercedes-Benz AG, Audi dan Porsche. Sementara itu, LG Magna e-Powertrain memperluas basis produksi globalnya, dengan menambahkan fasilitas manufaktur ketiga di Ramos Arizpe, Coahuila, Meksiko setelah membangun 2 pabrik lainnya yang sudah berdiri di Incheon, Korea Selatan dan Nanjing, Cina.

“Konstruksinya sendiri telah dimulai di atas tanah seluas 25.000 meter persegi dan diharapkan pabrik dapat dibuka di tahun 2023 mendatang. Pabrik di Meksiko ini akan digunakan sebagai tempat untuk memproduksi komponen utama seperti mesin dan inverter untuk EV generasi terbaru milik General Motors,” ucapnya.

2. Komponen EV LG lampaui total nilai akumulasi dari semua pesanan

Semester I-2022, LG Umumkan Total Pesanan Senilai Rp90 TriliunHyundai Ioniq 5 saat diuji oleh sejumlah awak media dari Jakarta ke Bandung, Senin (20/6/2022). (IDN Times/Hafit Yudi Suprobo)

Pada paruh pertama tahun ini, nilai pesanan untuk solusi komponen EV LG melampaui total nilai akumulasi dari semua pesanan yang ada pada tahun 2021 60 triliun KRW dengan peningkatan sebesar 13 persen. LG mengharapkan bahwa akumulasi pesanan yang ditempatkan pada bisnis komponen EV di akhir tahun 2022 akan melebihi 65 triliun KRW.

“Di tengah menurunnya produksi kendaraan dikarenakan ketiadaan stok automotive semiconductors dan masalah pasokan global lainnya, LG EV memperlihatkan kinerja positif dimana penjualan konsolidasi untuk komponennya naik hingga 24 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu dan mencapai penjualan hingga 6,7 triliun KRW,” katanya.

Baca Juga: Pemerintah Belum Siap Kasih Subsidi Pembelian Mobil Listrik

3. LG diperkirakan sudah memimpin pasar telematika global

Semester I-2022, LG Umumkan Total Pesanan Senilai Rp90 TriliunPexels/Roman Pohorecki

Berdasarkan laporan dari firma riset pasar Strategy Analytics yang diterbitkan pada April 2022, LG diperkirakan sudah memimpin pasar telematika global, dengan pangsa pasar sebesar 22.7 persen dalam kuartal pertama di tahun 2022 dan mencatat pangsa pasar sebesar 2 digit di pasar audio, video dan navigasi (AVN) sejak 2021.

“Dengan memanfaatkan teknologi inti yang canggih serta kerjasama dengan manufaktur global yang kuat, kami akan terus menyediakan nilai tambah yang berbeda bagi seluruh pelanggan kami dalam industri otomotif,” tutur Eun Seok-hyun.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya