Apa Kabar Pemangkasan Biaya Pelatihan Kartu Prakerja Jadi Rp500 Ribu?

Keputusan Ada di tangan Komite Kartu Prakerja

Jakarta, IDN Times - Pemerintah masih mengkaji rencana pemangkasan bantuan biaya pelatihan Kartu Prakerja dari Rp1 juta menjadi Rp500 ribu. Kebijakan tersebut juga bakal ditentukan apakah akan diberlakukan pada pembukaan Kartu Prakerja gelombang IV.

"Ini menunggu keputusan komite apakah bisa dilakukan di batch IV atau pola lama ini menunggu persetujuan komite cipta kerja," kata Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya Saing Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kemenko Perekonomian Rudy Salahuddin dalam video conference, Senin (22/6).

1. Rencana pemangkasan karena banyak permintaan menambah insentif

Apa Kabar Pemangkasan Biaya Pelatihan Kartu Prakerja Jadi Rp500 Ribu?Ilustrasi insentif (IDN Times/Arief Rahmat)

Rudy menyampaikan bahwa ada permintaan untuk menurunkan bantuan biaya pelatihan. Apalagi, rata-rata biaya pelatihan di bawah Rp500 ribu.

"Sehingga melihat rata-rata Rp470 ribu harga pelatihan bisa kita kurangi biaya pelatihan tersebut sehingga insentif bisa besar," ucapnya.

Baca Juga: Insentif Kartu Prakerja Dikeluhkan Belum Cair, PMO: Pekan Ini Dibayar

2. Jumlah peserta akan ditingkatkan sebanyak 880 ribu orang

Apa Kabar Pemangkasan Biaya Pelatihan Kartu Prakerja Jadi Rp500 Ribu?Ilustrasi Kartu Prakerja (IDN Times/Arief Rahmat)

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Suharso Monoarfa mengatakan akan dialokasikan untuk meningkatkan jumlah peserta Kartu Prakerja. Ia menyebut pemerintah akan menambah jumlahnya sebanyak 880 ribu orang.

"Mudah-mudahan bisa nambah yang tadinya target 5,6 juta jadi 6,5 juta. 6,5 jutaan kemungkinan bisa meng-cover 1,7 atau sampai 2 juta yang kena PHK," katanya.

Senada dengan Suharso, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memastikan bahwa biaya pelatihan Kartu Prakerja akan dievaluasi dan jumlah pesertanya ditingkatkan.

"Nilai pelatihan yang Rp1 juta akan diturunkan, karena memang gak kepakai juga selama dua batch yang jalan. Diturunkan, jumlah peserta kita tambah," jelas Suahasil.

3. Anggaran dan jumlah peserta Kartu Prakerja mengalami peningkatan dari rencana awal

Apa Kabar Pemangkasan Biaya Pelatihan Kartu Prakerja Jadi Rp500 Ribu?Alokasi anggaran Kartu Prakerja. IDN Times/Rahmat Arief)

Sebagai informasi, anggaran Kartu Prakerja tahun ini ditingkatkan dari rencana awal Rp10 triliun menjadi Rp20 triliun. Peningkatan anggaran ini diikuti dengan penambahan penerima Kartu Prakerja, dari dua juta orang menjadi 5,6 juta orang sepanjang tahun ini.

Setiap peserta Kartu Prakerja akan mendapatkan biaya untuk pelatihan skilling (kemampuan), upskilling (peningkatan kemampuan), dan re-skilling (penggantian kemampuan). Para peserta masing-masing akan mendapatkan bantuan dari pemerintah sebesar Rp3,55 juta.

Rinciannya, bantuan pembiayaan pelatihan mencapai Rp1 juta per orang yang akan dibayarkan langsung kepada lembaga pelatihan, lalu insentif langsung Rp600 ribu per bulan yang berlangsung selama empat bulan. Insentif tersebut ditujukan sebagai uang saku bagi para peserta. Serta insentif setelah menyelesaikan survei kerja senilai Rp150 ribu.

Hingga saat ini, baru ada 456.265 peserta Kartu Prakerja atau 8,14 persen dari target 5,6 juta peserta.

Baca Juga: Siap-siap, Bakal Ada Ancaman Pidana dalam Kartu Prakerja

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya