Jadi Menteri Perdagangan Baru, Apa Saja Fokus Agus Suparmanto?

Sudah sepekan Agus jadi menteri

Jakarta, IDN Times - Agus Suparmanto sudah sepekan menjabat sebagai Menteri Perdagangan. Dia dilantik Presiden Joko "Jokowi" Widodo pada Rabu (23/10). Sepekan jadi menteri, Mendag Agus mengatakan ia bakal fokus konsolidasi di Kementerian Perdagangan serta bersinergi dengan kementerian lainnya.

"Konsolidasi ke dalam supaya Kemendag bersinergi dengan kementerian lain," ujarnya saat ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (30/10).

Apa saja yang akan dikonsolidasikan Agus?

1. Kebijakan tekan defisit neraca perdagangan

Jadi Menteri Perdagangan Baru, Apa Saja Fokus Agus Suparmanto?ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Agus juga berbicara soal upaya Kemendag dalam menekan defisit neraca perdagangan yang dipicu oleh tingginya impor dibanding ekspor. Dia menegaskan bahwa kunci utama dari menekan impor adalah dengan mencari produk domestik yang bisa menggantikan barang-barang yang selama ini diimpor. 

"Catatannya impor bisa dikurangi dengan menutupi kekosongan. Kita akan selektif dengan impor. Artinya, impor akan dikurangi kalau ada substitusi. Impor bahan baku akan ditingkatkan supaya data meningkatkan ekspor bagi-bagi produk yang butuh bahan-bahan dari luar sehingga nilai tambah ekspor kita meningkat," ungkap Agus.

Baca Juga: Berkat Ekspor Pertanian, Neraca Perdagangan Agustus 2019 Alami Surplus

2. Sederhanakan regulasi

Jadi Menteri Perdagangan Baru, Apa Saja Fokus Agus Suparmanto?IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Selain itu, Mendag Agus juga bakal melakukan penyederhanaan regulasi yang berkaitan dengan ekspor. Dirinya tegas untuk menekan impor dan meningkatkan ekspor untuk mendorong perbaikan neraca dagang Indonesia.

"Prinsipnya itu. Impor dibuat karena mengisi kekosongan sehingga bukan semata-mata impor barang tanpa substitusi, begitu prinsipnya. Jadi disini sesuai visi misi presiden akan kita arahkan untuk bisa meningkatkan ekspor," tegasnya.

3. Evaluasi perjanjian dagang

Jadi Menteri Perdagangan Baru, Apa Saja Fokus Agus Suparmanto?ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Mendag Agus juga bakal melakukan evaluasi perjanjian-perjanjian dagang yang merugikan ekspor. Salah satu yang bakal menjadi fokus adalah evaluasi perjanjian terkait sawit.

"Sekarang kita akan mengevaluasi dan menginventarisasi mana perjanjian-perjanjian yang tidak menguntungkan ekspor sehingga akan kita revisi dan evaluasi, terutama perjanjian perdagangan internasional sawit," tuturnya.

"Sawit sangat potensial, tetapi sangat diskriminatif. Di sinilah gunanya untuk negosiasi kesempatan ke depan, terutama dalam acara roadshow dan trade show," tambah Agus.

Baca Juga: Kesan Enggartiasto Lukita Menjabat Menteri Perdagangan: Luar Biasa!

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya