Kalau Bukan dari Sekarang Mempersiapkan Dana Pensiun, Kapan Lagi?
ilustrasi rekening (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bagi sebagian orang, mempersiapkan dana pensiun mungkin masih belum terbayangkan bagi kamu yang masih berusia 20 tahunan. Apalagi buat yang baru memasuki dunia kerja.
Meski begitu, tidak jarang juga di usia 20 tahunan atau mungkin lebih muda, sudah memikirkan soal dana pensiun. Tentunya, ini bertujuan agar mereka bisa mandiri secara finansial di usia senja.
Tapi, kapan sih sebenernya waktu yang tepat untuk memulai dana pensiun?
Head of Wealth Management, Standard Chartered Indonesia, Meru Arumdalu memberikan jawabannya. Yuk simak!
Baca Juga: Jangan Takut Tua, Begini Cara Asyik Siapkan Dana Pensiun
1. Mulai sedini mungkin
ilustrasi dana pensiun (freepik.com/rawpixel.com)Dana pensiun ini menjadi salah satu poin penting yang wajib ada dalam perencanaan keuangan selain dana darurat dan tabungan.
Di Indonesia, usia pensiun dimulai sejak usia 55 tahun. Jika masa pensiun itu sudah tiba, tentu kamu harus memiliki tabungan yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupmu saat tak lagi mendapat penghasilan rutin bulanan.
Dengan kondisi tersebut, mempersiapkan dana pensiun tentu harus dilakukan sedini mungkin atau saat sudah memiliki penghasilan yang stabil.
Semakin panjang periode persiapan dilakukan, maka 'cicilan' untuk dana pensiun ini akan semakin kecil nominalnya.
"Sedini mungkin. Karena ada dua faktor yang diperhitungkan," kata Meru dalam Seminar Edukasi Keuangan Tahunan Standard Chartered, Selasa (7/3/2023).
Baca Juga: 5 Hal yang Wajib Diperhatikan untuk Mempersiapkan Dana Pensiun Kamu
2. Dua faktor yang harus diperhitungkan sebelum mempersiapkan dana pensiun
Head of Wealth Management, Standard Chartered Indonesia, Meru Arumdalu. ITangkapan layar/IDN Times)Meru menjelaskan, faktor pertama yang harus diperhitungkan adalah ekspektasi hidup atau angka harapan hidup.
Angka harapan hidup Indonesia pada 2022 tercatat sebesar 71,85 tahun. Jika kamu pensiun di usia 55 tahun, maka masih ada 16 tahun masa yang haris dibiayai.
"Kedua adalah inflasi. data inflasi 10 tahun terakhir itu adalah 4,9 persen berdasarkan bloomberg. Rata-rata kebutuhan itu akan naik 5 persen setiap tahun. Dua itu yang harus diperhitungkan saat pensiun," jelas Meru.
Baca Juga: 5 Tips Kumpulkan Dana Darurat, Bedakan dengan Tabungan!
3. Berapa dana pensiun yang sebaiknya harus disiapkan?
ilustrasi arus kas (IDN Times/Aditya Pratama)Jika sudah tahu kapan waktu yang tepat untuk mempersiapkan dana pensiun, kamu tentu juga penasaran berapa dana pensiun yang harus dipersiapkan.
Meru mengatakan, kebutuhan hidup setiap orang berbeda. Oleh karena itu, dana pensiun yang dipersiapkan oleh setiap orang juga berbeda.
"Karena bapak/ibu di masa pensiun punya tiga kategori. Kalau masih kuat-kuatnya pensiun itu tiap hari itu tanggal merah. Lalu ada masa slow go, fisik sudah tidak memungkinkan banyak beraktivitas, lebih banbyak di rumah. Tentu butuh banyak biaya. Dan ketriga ada no go yang butuh biaya juga," jelas Meru.
"Kalau bertanya berapa? berkonsultasi dengan relationship manager berapa sih kontribusi saya dan gaji bulanan saya di masa pensiun nanti," sambungnya.
Berita Terkini Lainnya
