Kemenhub Targetkan MRT Bundaran HI-Kota Beroperasi 2024
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian menargetkan MRT fase II bisa beroperasi hingga stasiun kota pada 2024 mendatang. Saat ini, MRT fase I baru terhubung dari Lebak Bulus - Bundaran HI.
"Target kita 2024 sampai ke kota bisa beroperasi," kata Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (5/12).
1. Pembangunan rute MRT Bundaran HI-Sarinah sudah masuk tahap tender
Zulfikri mengungkapkan, progres pembangunan fase II saat ini telah memasuki tahap tender. Adapun rute pertama yang akan dibangun dari Bundaran HI menuju Sarinah.
"Sekarang kita lakukan pelelangan. Kelanjutan dari Bundaran HI sampai Sarinah. Sudah di tender," paparnya.
Baca Juga: Bukan Tiket, Sumber Pendapatan Terbesar MRT Ternyata dari Iklan!
2. Targetkan lonjakan penumpang hingga 200 ribu orang per hari
Editor’s picks
Pembangunan MRT fase II, lanjut Zulfikri, nantinya diharapkan terjadi lonjakan penumpang yang sangat signifikan. Pihaknya menargetkan ada 200 ribu penumpang yang terlayani setiap harinya.
"Untuk MRT tahap 1 sudah beroperasi dan kurang dari 8 bulan penumpangnya tinggi. Target 65 ribu sekarang bisa 100 ribu penumpang per hari. Ini bisa lebih tinggi kalau diperpanjang ke arah kota," tutur Zulfikri.
3. MRT fase II bakal punya tujuh stasiun bawah tanah
Sebagai informasi, MRT rute Bundaran HI-Kota sepanjang 5,8 kilometer akan memiliki tujuh stasiun bawah tanah, yakni Sarinah, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota. Kedalaman stasiun mulai dari 17 meter hingga 36 meter.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb
Baca Juga: MRT Jakarta Siapkan Pembayaran Pakai QR Code