Menhub Ajak Maskapai Dukung Destinasi Wisata 5 Bali Baru

Ini 5 destinasi wisata super prioritas yang mau digaspol~

Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta semua pihak, termasuk Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia (INACA), untuk mendukung destinasi wisata unggulan baru atau yang dikenal dengan 5 Bali baru. Menurut dia, dukungan itu bakal sangat berarti dalam upaya menggenjot sektor pariwisata dalam negeri.

Adapun lima lokasi yang dijadikan sebagai prioritas destinasi wisata. Antara lain Danau Toba, Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika, dan Manado.

"Ada beberapa hal secara khusus diminta presiden akan mendukung 5 Bali baru. Oleh karenanya setelah Kemenhub melakukan banyak kegiatan di Toba, Borobudur, Mandalika dan Labuan Bajo, kita inginginkan partisipasi INACA untuk melihat sisi yang harus dilakukan di situ," ujarnya saat membuka rapat umum INACA di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (31/10).

1. Pentingnya dukungan konektivitas

Menhub Ajak Maskapai Dukung Destinasi Wisata 5 Bali BaruIDN Times/Hana Adi Perdana

Menurut mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini, dukungan konektivitas dari maskapai sangat berarti. Apalagi, peranan maskapai dalam menghubungkan Indonesia sebagai wilayah kepulauan menjadi sangat berarti.

"Satu kata sederhana, konektivitas memiliki arti dia yang bisa menyatukan. Konektivitas memiliki arti memberikan suatu layanan servis dari daerah ke daerah, pulau ke pulau dan akhirnya memberikan sesuatu daya saing pariwisata," ungkap dia.

Menhub Budi mengatakan, banyak wilayah di Indonesia yang mempunya potensi pariwisata yang tinggi. Sayangnya, dukungan konektivitas masih cukup rendah.

"Kalau dilihat di Raja Ampat banyak tempat potensial tapi kurang kasih perhatian. Kami meminta tempat potensial itu menjadi amanat," tutur Menhub.

Baca Juga: 5 Menteri Rapat Bahas 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas 

2. Pemerintah berkomitmen beri dukungan

Menhub Ajak Maskapai Dukung Destinasi Wisata 5 Bali BaruIDN Times/Surya Aditya

Lebih lanjut, Budi menegaskan jika pemerintah selalu siap memberi dukungan kepada para maskapai. Budi mengungkapkan jika industri penerbangan penuh dengan tekanan. Mulai dari harga avtur yang mahal, hingga regulasi yang terkadang masih memberatkan maskapai.

Kendati demikian, Budi mengungkapkan bahwa pemerintah telah berkomitmen untuk selalu terbuka dalam mendiskusikan permasalahan yang terjadi dalam industri penerbangan.

"Kami selaku regulator akan memberikan dukungan. Kita akan membantu untuk mencari jalan keluar agar dunia aviasi tetap berjalan dengan baik. Karena dunia aviasi menyatukan Indonesia, menjangkau titik terluar dan menjadi amanah kita semua," jelas dia.

"Oleh karenanya mari berdiskusi. Kita memberikan suatu dukungan kelangsungan, kepastian dunia aviasi menjadi lebih baik. Mari kita bersama-sama menerima amanat dari presiden," tambah Menhub.

3. Jumlah wisman ke Indonesia

Menhub Ajak Maskapai Dukung Destinasi Wisata 5 Bali BaruIDN Times/Wayan Antara

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia Agustus 2019 naik 2,94 persen dibanding jumlah kunjungan Agustus 2018.

Secara kumulatif Januari hingga Agustus 2019, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 10,87 juta kunjungan atau naik 2,67 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2018 yang berjumlah 10,58 juta kunjungan.

Capaian wisman hingga Agustus 2019 masih jauh dari target kunjungan wisman pemerintah sebesar 18 juta orang dari target yang telah direvisi sebelumnya sebesar 20 juta orang.

Baca Juga: Kebut 5 Destinasi Pariwisata Prioritas, Pemerintah Alokasikan Rp10,1 T

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya