Pemerintah Mau Suntik Pertamina Rp1 Triliun, Ini Kata Kemenkeu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah disebut-sebut bakal memberi suntikan modal ke PT Pertamina (Persero). Menteri Keuangan Sri Mulyani lantas meresponnya.
"Nanti kita lihat ya, kita akan duduk dengan semua stakeholder," ujarnya di DPR, Senayan, Jakarta, Senin (2/12).
1. Suntikan Rp1 triliun dipastikan untuk salah satu BUMN
Sementara itu, Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kemenkeu, Isa Rachmatawarta, membenarkan bahwa ada BUMN yang bakal menerima suntikan modal dari pemerintah senilai Rp1 triliun. Namun Isa tidak menegaskan siapa perusahaan plat merah tersebut.
"Sedang kita bahas. Tapi yang jelas itu nanti PMN ke satu badan usaha milik negara," tuturnya.
Baca Juga: Jadi Komisaris Pertamina, Condro Kirono Tidak Diberhentikan dari Polri
2. Kriteria BUMN yang menerima suntikan modal adalah harus mampu tekan impor
Editor’s picks
Kendati demikian, Isa mengungkapkan bahwa ada beberapa kriteria perseroan yang menerima PMN. Salah satunya adalah mampu menekan impor.
"Kriterianya yang mampu menghasilkan kemungkinan adalah kapasitas untuk tidak mengimpor lagi, impornya bisa menurunkan, sebagai impor subtition dan sebagainya," jelas Isa.
3. Daftar BUMN dan lembaga penerima suntikan modal negara
Sebagai informasi, ada beberapa BUMN dan lembaga yang diberikan PMN, diantaranya PT SMF sebesar Rp2,5 triliun, PT Hutama Karya sebesar Rp3,5 triliun, PNM (Rp1 triliun), PT Geo Dipa Energi (Rp0,7 triliun), PT PLN (Rp5 triliun) dan PMN untuk penguatan neraca transaksi berjalan sebesar Rp1 triliun.
Sementara itu, Indonesia Eximbang mendapat suntikan modal sebesar Rp5 triliun.
Baca Juga: 5 Fakta Megaproyek Kilang Minyak Pertamina di Tuban Senilai Rp225 T