PNM Sudah Salurkan Pembiayaan Rp145,9 Triliun per Oktober 2022
ilustrasi kredit (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Grup BUMN pembiayaan ultra mikro, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp145,98 Triliun ke 12,8 juta nasabah PNM Mekaar per 13 Oktober 2022.
Penyaluran ini naik tipis dari September lalu, yakni sebesar Rp142,9 triliun. Penyaluran ini merupakan salah satu komitmen perseroan dalam mendukung peningkatan kualitas UMKM di Indonesia.
Baca Juga: Pembiayaan Kredit Diprediksi Tumbuh di Tengah Kekhawatiran Resesi
1. PNM tidak hanya fokus ke sektor pembiayaan bagi UMKM
Insan PNM menggunakan PNM TIBA. (Dok. PNM)Direktur Operasional PT PNM Sunar Basuki memastikan pihaknya tidak hanya fokus ke penyaluran pembiayaan ke nasabah saja. Perseroan baru-baru ini menggandeng PT Jasa Raharja untuk pelatihan safety riding kepada Account Officer (AO).
“AO merupakan ujung tombak perusahaan, sehingga attitude teman-teman sangat penting terutama saat berkendara. Tentunya kami ingin mereka bekerja optimal dengan nyaman sehingga bisa sampai rumah dengan selamat. Selain itu kami harap ke depannya tidak hanya ada pelatihan safety riding, melainkan pembekalan untuk pengetahuan permasalahan teknis pada kendaraan,” kata Sunar Basuki dikutip dari keterangannya, Selasa (18/10/2022).
Baca Juga: Masuk Sektor UKM, Laba Bersih Amar Bank Diprediksi Tumbuh di 2023
2. Jasa Raharja sambut baik inisiatif PT PNM
Editor’s picks
Logo Jasa Raharja/Dok. Jasa RaharjaMenurut Sunar, keselamatan dan kepatuhan berkendara dimulai dari diri sendiri. "Untuk itu PNM mengambil peran aktif menggelar pelatihan ini bersama dengan PT Jasa Raharja,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Operasional PT Jasa Raharja Dewi Ariyani, menyambut baik inisiatif yang diadakan PT PNM. Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam memberikan edukasi untuk menurunkan angka kecelakaan.
"Skill dan attitude saat berkendara di jalan juga sangat penting sehingga kita bisa melindungi diri sendiri dan orang lain,” tuturnya.
3. PNM dorong nasabah Mekaar naik kelas
Ilustrasi produk UMKM (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)Selain inisisasi tersebut, PNM juga mendorong nasabah Mekaar untuk naik kelas lewat program Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM), di mana saat ini jumlah nasabahnya sudah mencapai 79.540 nasabah.
PNM ULaMM dilengkapi dengan pelatihan, jasa konsultasi, pendampingan, serta dukungan pengelolaan keuangan dan akses pasar bagi nasabah.
PNM ULaMM menjadi gerai layanan di bawah satu atap atau “One Stop Shopping” bagi para pengusaha mikro dan kecil, yang dilengkapi dengan berbagai dukungan teknis bagi peminjam. Tujuannya adalah membantu usaha mikro dan kecil agar terus berkembang sekaligus mempercepat kemajuan usahanya.
Baca Juga: Modal Usaha KUR, Cek Pembiayaan Untuk UMKM Hingga Rp10 Juta di Solo
Topik:
Berita Terkini Lainnya
