Tunjang Perekonomian, Kemenhub Diminta Kembangkan Transportasi Barang

Kebutuhan akan transportasi barang terus meningkat

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur tidak hanya untuk transportasi manusia--dalam hal ini transportasi massa, melainkan juga untuk transportasi barang. Sebab, banyak negara maju yang transportasi barangnya cukup masif. 

"Suatu negara yang semakin tinggi pendapatannya, semakin maju dia semakin bergeser fokus nya, bukan hanya kepada arus dan transportasi manusia. Tetapi akan semakin dominan yang namanya arus dan transportasi barang. Tentu dari dulu juga sudah ada transportasi barang, tetapi semakin lama kita tidak cukup kalau hanya fokus ke arus dan transportasi orang saja," ujar Darmin dalam acara Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2019 di JCC, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/9).

Baca Juga: Bank Milik Pemerintah Genjot Pembiayaan Infrastruktur Transportasi

1. Kebutuhan transportasi barang terus meningkat

Tunjang Perekonomian, Kemenhub Diminta Kembangkan Transportasi BarangIDN Times/Istimewa

Darmin mengatakan kebutuhan transportasi barang saat ini terus meningkat. Apalagi, peran digitalisasi membuat kebutuhan tersebut ikut meningkat. Lihat saja bagaimana saat ini kebutuhan pengiriman barang lewat transportasi daring terus meningkat. 

"Bukan hanya SDM-nya yang harus semakin baik dan kompeten, tetapi juga di lingkungan kita sehari-hari kita lihat, mulai dari ojek taksi angkutan orang, maupun delivery barang-barang di perkotaan itu sudah berkembang, tidak kalah dengan beberapa negara yang lain," tutur dia. 

2. Kementerian Perhubungan diminta mengembangkan angkutan barang

Tunjang Perekonomian, Kemenhub Diminta Kembangkan Transportasi BarangIDN Times/Istimewa

Selama ini, kata Darmin, Kementerian Perhubungan dinilai lebih banyak fokus mengurusi transportasi massal. Untuk itu, mantan Gubernur Bank Indonesia ini menyarankan agar ke depan Kementerian Perhubungan bisa lebih fokus dalam mengembangkan transportasi barang.  

"Di negara yang lebih maju kalau anda keluar kota, melintas rel kereta ditutup kereta lewat. Lama betul. Bukan karena petugas kurang sigap, tapi panjang sekali keretanya. Apalagi kereta barang. Artinya di sana angkutan kereta api sangat berperan dalam angkutan massal untuk barang. Ke depan kita perlu mengembangkan. Transportasi barang tidak kalah pentingnya," kata dia. 

Upaya itu, lanjut Darmin, juga perlu didukung dengan ketersediaan gudang logistik. Karena itu, pengembangan transportasi barang juga harus dibarengi gudang logistik.

"Dan untuk itu kita perlu membangun gudang-gudang di pinggir kota atau lapangan penumpukan. Susah kalau membangun gudang di kota-kota besar dan angkanya terlalu mahal," ujar dia. 

3. Infrastruktur untuk kemajuan bangsa

Tunjang Perekonomian, Kemenhub Diminta Kembangkan Transportasi BarangIDN Times/Hana Adi Perdana

Sementara, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pembangunan yang dilakukan pemerintah dalam lima tahun terakhir, merupakan salah satu upaya mendorong perekonomian dalam negeri. Apalagi, pembangunan dilakukan hampir di seluruh penjuru negeri. 

"Oleh karena itu kita bisa lihat bahwa apa yang kita lakukan sampai pelosok Tanah Air tidak hanya kota besar, tapi juga terpencil. Tidak hanya masyarakat maju, tapi juga tertinggal. Tidak hanya di pusat bisnis, tapi juga pemerintahan dan desa terluar. Hal ini tentu penting bahwa kita ingin menjadi negara terpandang," ujar dia. 

Baca Juga: Kadin Usulkan Gandeng Swasta untuk Garap Sektor Layanan Transportasi

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya