4 Tips Bagi-Bagi Angpao Lebaran, Jangan Sampai Bikin Kere

Salam tempel siap dibagikan, awas tekor!

Jakarta, IDN Times - Tidak terasa Lebaran atau Idul Fitri tinggal beberapa hari lagi. Setelah terima gaji, kita juga mendapat tunjangan hari raya (THR). Eits, jangan langsung dihabiskan ya THR-nya karena kamu harus menyisihkan untuk angpao Lebaran.

Tentu ada hukum tidak tertulis kalau kamu harus memberikan angpao atau dikenal dengan istilah salam tempel, khususnya ke ponakan atau kerabat kamu yang masih kecil. Belum lagi anak tetangga atau saudara-saudara yang lain.

Nah biar THR kamu tidak cepat habis alias tekor buat bagi-bagi angapo Lebaran, yuk simak 4 tips berikut ini.

Baca Juga: Biar Gak Boncos, Ini 3 Cara Kelola Uang THR Bagi PNS dan Swasta

1. Hitung dulu berapa uang yang akan kamu keluarkan untuk angpao atau salam tempel

4 Tips Bagi-Bagi Angpao Lebaran, Jangan Sampai Bikin Kereilustrasi amplop uang (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Sebelum membagikan salam tempel atau angpao, kamu bisa menghitung dulu THR yang kamu dapatkan. Bisa saja karena kamu baru bekerja 6 bulan, maka yang THR yang kamu dapatkan adalah setengah dari gaji bulanan kamu.

Coba alokasikan THR kamu untuk pos anggaran yang lebih penting dulu, seperti membayar zakat fitrah, utang atau cicilan dan keperluan lainnya. Setelah itu baru kamu sisihkan THR kamu untuk angpao atau salam tempel.

2. Tukar uang dengan pecahan kecil di bank saja!

4 Tips Bagi-Bagi Angpao Lebaran, Jangan Sampai Bikin KerePenukaran uang rusak (IDN Times/Ayu Afria)

Jelang Lebaran, biasanya banyak yang menyediakan jasa penukaran uang pecahan kecil seperti Rp10 ribu, Rp20 ribu, Rp50 ribu hingga Rp75 ribu. Tentu ada biaya yang harus kamu keluarkan dengan menukar uang pada orang yang menyediakan jasa tukar uang tersebut.

Misal kamu menukar uang Rp1 juta dengan pecahan uang kecil Rp20 ribu, tentu kamu tidak serta merta mengeluarkan Rp1 juta tapi lebih, tergantung kesepakatan dengan penjual.

Tapi kamu bisa lebih hemat dan tidak perlu mengeluarkan biaya penukaran uang dengan menukarkan uang di layanan Bank Indonesia. Kamu bisa cek pintar.bi.go.id atau datang langsung ke penukaran uang BI di Parkir Timur, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.

Baca Juga: Jangan Sampai Tekor untuk Siapkan Angpao Lebaran, Ini Triknya

3. Bedakan memberi antara tetangga dan saudara

4 Tips Bagi-Bagi Angpao Lebaran, Jangan Sampai Bikin Kereilustrasi salam tempel (pegipegi.com)

Perlu kamu perhatikan untuk tidak memberi uang kepada tetangga lebih banyak dari saudara atau keluarga kamu yang masih kecil. Kecuali kamu punya hubungan khusus atau tetangga kamu sering membantu kamu.

Nominal untuk tetangga bisa kamu anggarkan sekitar Rp5.000 atau Rp6.000 dalam bentuk lembar Rp2.000. Ingat, tidak semua tetangga atau anak tetangga harus kamu kasih, cukup yang kamu kenal atau berada dekat dari rumah kamu saja.

Sementara untuk kelaurga atau saudara, kamu bisa memberinya lebih. Jangan lupa perhatikan mana yang kiranya lebih membutuhkan salam tempel ya.

4. Buat angpao semenarik mungkin

4 Tips Bagi-Bagi Angpao Lebaran, Jangan Sampai Bikin KereIlustrasi lebaran (Pexels.com/RODNAE Productions)

Biasanya anak kecil jauh lebih tertarik kepada desain atau motif dari angpao daripada nilai uang yang kamu berikan. Kamu bisa berkreasi dengan membentuk uang menjadi bentuk permen atau bentuk unik lainnya.

Kamu juga bisa membungkus snack atau permen dengan uang atau membungkus uang menjadi sebuah paket dengan mainan atau gantungan kunci hingga membelikan amplop bergambar kartun yang sedang populer dan bisa digunakan untuk anak perempuan atau laki-laki.

Begitulah tips bagi-bagi angpao Lebaran yang bisa kamu coba nanti ketika Lebaran tiba, semoga bermanfaat!

Baca Juga: 7 Hal Ini Kamu Ajarkan Kepada Anak Saat Memberi Angpao Lebaran

Topik:

  • Anata Siregar
  • Bella Manoban

Berita Terkini Lainnya