Begini Penampakan Giant Jelang Ditutup Akhir Bulan Ini

Bye-bye Giant!

Jakarta, IDN Times - Perusahaan ritel multiformat PT Hero Supermarket Tbk (HERO Group) akan menutup seluruh gerai Giant pada akhir Juli 2021. Salah satu supermarket terbesar asal Malaysia ini tumbang di tengah hantaman pandemik.

Di Twitter, sejumlah warganet mengenang Giant sebagai salah satu tempat mereka berkunjung semasa kecil.

"Dulu pas SD setiap pulang cepet pasti ke Giant dulu main Fun City, terus sekarang kalau mau makan dim sum gak ada yang dekat dong," tulis akun @namjincx.

Berdasarkan pantauan IDN Times di salah satu ritel Giant yang terletak di Ciledug, Tangerang, diskon sebesar 50-80 persen masih digelar untuk menghabiskan stok mereka yang tersisa. 

Beginilah suasana Giant seminggu menjelang penutupan.

Baca Juga: [FOTO] Giant Serang Diserbu Warga, Kerumunan Tak Terhindarkan

1. Deretan rak yang kosong

Begini Penampakan Giant Jelang Ditutup Akhir Bulan IniKondisi salah satu ritel Giant jelang penutupan akhir bulan Juli. (IDN Times/Shemi)

Di Giant Ciledug, terlihat sejumlah rak yang sudah mulai kosong. Rak-rak kosong tersebut ditempatkan di bagian belakang sehingga pengunjung yang datang tidak perlu sampai ke belakang untuk mencari produk yang mereka cari.

Giant juga masih mengelompokkan produk sesuai bagiannya. Seperti kesehatan, kebersihan, makanan kemasan, dan lainnya. Meski sudah dikelompokkan, beberapa rak masih terlihat kosong karena stok barang yang sudah kian menipis.

2. Hanya barang tertentu yang masih banyak

Begini Penampakan Giant Jelang Ditutup Akhir Bulan IniKondisi salah satu ritel Giant jelang penutupan akhir bulan Juli. (IDN Times/Shemi)

Berdasarkan pantauan IDN Times, beberapa jenis barang yang masih tersisa banyak adalah produk kebersihan dan kesehatan seperti hand sanitizer, pengharum ruangan, sabun, sampo, sikat, tisu.

Sementara produk seperti daging segar, makanan ringan, susu, jus sudah hampir tidak tersisa. "Kalau kayak daging gitu sudah hampir sebulan habis. Waktu itu diskon dari harga Rp100 ribuan jadi Rp40-Rp50 ribu," kata salah seorang karyawan Giant kepada IDN Times.

Baca Juga: 2 Bulan Jelang Ditutup, Giant Gelar Diskon hingga 30 Persen 

3. Pencahayaan dikurangi dan hanya ada beberapa karyawan

Begini Penampakan Giant Jelang Ditutup Akhir Bulan IniKondisi salah satu ritel Giant jelang penutupan akhir bulan Juli. (IDN Times/Shemi)

Tidak seperti 2 bulan lalu pertama kali mengumumkan penutupannya, toko saat ini dalam kondisi pencahayaan di Giant Ciledug kini tampak lebih redup. Sejumlah lampu sudah redup dan beberapa di antaranya dimatikan.

Terlihat juga hanya ada beberapa karyawan saja bertugas. Ada dua orang kasir yang melayani pembayaran, beberapa karyawan terlihat mengatur dan mencatat stok produk. Ada pula karyawan yang duduk dan melayani pertanyaan pengunjung.

4. Pengunjung banyak yang mengecek harga dan memborong barang diskonan

Begini Penampakan Giant Jelang Ditutup Akhir Bulan IniKondisi salah satu ritel Giant jelang penutupan akhir bulan Juli. (IDN Times/Shemi)

Di salah satu sudut gerai, ada mesin pengecek harga. Beberapa pengunjung terlihat bergantian mengecek harga barang yang mereka minati. Salah satunya adalah Rini, warga asal Cipadu yang datang ke Giant untuk membeli kipas angin.

Namun, produk kipas angin ternyata sudah ludes terjual. Ia pun akhirnya membeli produk lain seperti vitamin kesehatan yang didiskon dari harga Rp100 ribu menjadi Rp40 ribu.

"Total saya belanja kalau hitungan awal saya harusnya sekitar Rp500 ribu lebih, tapi akhirnya cuma bayar Rp400 ribu," kata Rini.

Selain Rini, pengunjung lain bernama Azizah juga akhirnya membeli barang karena tertarik diskon besar.

"Kemarin beberapa nemu yang dicari kaya pembersih lantai, tisu, sampo. Selebihnya enggak dapat. Tapi lumayan banget harganya diskon Rp50-60 ribu. Bahkan ada barang yang gak dicari karena diskon jadi beli," kata Azizah.

5. Kondisi ritel lain di Giant yang sepi pengunjung

Begini Penampakan Giant Jelang Ditutup Akhir Bulan IniKondisi salah satu ritel Giant jelang penutupan akhir bulan Juli. (IDN Times/Shemi)

Giant Ciledug menempatkan supermarket mereka di lantai 2 gedung. Mereka memfungsikan lantai 1 sebagai tempat berjualan bagi ritel lain seperti McDonalds, Pizza Hut, Fun City dan beberapa gerai UMKM.

Namun jelang penutupan, hampir tidak ada aktivitas di lantai bawah tersebut. Hanya ada beberapa pedagang berjualan di tengah lampu yang redup. Lokasi parkir motor dan mobil juga sepi.

Baca Juga: Sejarah Giant, Supermarket asal Malaysia yang Tumbang di 2 Negara

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya