IHSG Akhirnya Ditutup Menguat Tipis meski Seharian Merah

IHSG terperosok cukup dalam hingga sore ini

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) akhirnya ditutup menguat meski hampir seharian ini anjlok di zona merah. IHSG ditutup menguat tipis 0,53 poin atau 0,01 persen menjadi 5.834,3.

Pada perdagangan hari ini, IHSG dibuka pada level 5.836, namun kemudian melemah meski sempat menguat kembali. IHSG lalu terperosok ke zona merah sekitar pukul 10.00 hingga jelang penutupan.

Baca Juga: IHSG Masih Labil di 20 Menit Perdagangan Pagi Ini

1. Pergerakan IHSG hari ini

IHSG Akhirnya Ditutup Menguat Tipis meski Seharian MerahIlustrasi IHSG (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Dilansir dari RTI, level terendah IHSG hari ini berada pada 5.782,7 sekitar pukul 11.00. Sedangkan, level tertinggi IHSG berada pada 5.855,6 pada awal perdagangan.

Secara keseluruhan, investor membukukan transaksi Rp10,8 triliun dengan volume transaksi 18,4 miliar lembar saham dan frekuensi 988 ribu kali. Sebanyak 246 saham menguat, 236 melemah dan 153 tidak mengalami perubahan.

2. Pergerakan indeks saham

IHSG Akhirnya Ditutup Menguat Tipis meski Seharian MerahIlustrasi IHSG (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Meski menguat tipis, beberapa saham unggulan masih ada yang melemah. Berikut daftarnya:

LQ45 melemah 0,13 persen menjadi 868,387
IDX30 melemah 0,19 persen menjadi 461,957
IDX80 menguat 0,02 persen menjadi 124,929
IDXESGL melemah 0,05 persen menjadi 127,201
IDXQ30 melemah 0,19 persen menjadi 133,066

Baca Juga: Fakta-Fakta Indeks Bursa Saham AS, Jumlahnya sampai 5 Ribuan!

3. Saham-saham yang menguat dan melemah

IHSG Akhirnya Ditutup Menguat Tipis meski Seharian MerahPetugas menunjukkan emas batangan yang dijual di Butik Emas Antam, Jakarta, pada 28 Juli 2020. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Berdasarkan data Binaartha Sekuritas, ada sejumlah saham yang mencatatkan penguatan tertinggi pada hari ini. Di antaranya Medco Energi Internasional (MEDC), Japfa Comfeed Indonesia (JPFA), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), Summarecon Agung (SMRA).

Sementara lima saham yang mengalami pelemahan terbesar adalah PT Chandra Asri Petrochemical (TPIA), PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS), PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Baca Juga: Tertarik Investasi Bitcoin Cs? Pahami Dulu Tentang Blockchain

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya