Penurunan PDB Sebabkan Kenaikan Tingkat Pengangguran di ASEAN 

Pengangguran di Indonesia, Singapura dan lainnya bertambah

Jakarta, IDN Times - Riset terbaru dari Lifepal.co.id menunjukkan terjadinya kenaikan pengangguran karena menurunnya Gross Domestic Product (GDP) atau Produk Domestik Bruto (PDB) di masa pandemik COVID-19 ini. Di era pandemi COVID-19 ini, sejumlah negara di ASEAN di atas sudah memperlihatkan data PDB kuartal II 2020 yang negatif.

"Dengan demikian tentu saja, tingkat pengangguran di negara-negara tersebut akan meningkat," tulis Lifepal dalam keterangan tertulisnya yang diterima IDN Times, Rabu (14/10/2020).

1. Penurunan PDB di Indonesia yang berdampak pada pengangguran

Penurunan PDB Sebabkan Kenaikan Tingkat Pengangguran di ASEAN (Ilustrasi pengangguran di jobfair) IDN Times/Muhamad Iqbal

Grafik Lifepal menunjukkan penurunan PDB pada kuartal II 2020 di bawah 5 persen. Hal itu berimbas pada rasio tingkat pengangguran yang juga hampir menyentuh 5 persen.

"Grafik Lifepal memperlihatkan bahwa rasio tingkat pengangguran di Indonesia mengikuti pergerakan PDB Indonesia. Terlihat ketika PDB Indonesia anjlok pada tahun 1998 di bawah nol persen, dan terlihat juga pada tahun tersebut terjadi kenaikan rasio tingkat pengangguran Indonesia sampai tahun berikutnya," kata Lifepal.

Baca Juga: Jokowi: Tujuan UU Ciptaker Sediakan Lapangan Kerja untuk Pengangguran

2. Singapura juga mengalami nasib serupa seperti Indonesia

Penurunan PDB Sebabkan Kenaikan Tingkat Pengangguran di ASEAN Ilustrasi Singapura (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Hal serupa juga terjadi di Singapura. Ketika PDB mereka anjlok hingga di bawah nol persen pada1998, terjadi kenaikan rasio tingkat pengangguran. Hal serupa juga terjadi pada 2001, di mana PDB Singapura turun di bawah nol persen dan berdampak pada meningkatnya rasio tingkat pengangguran kala itu.

Lifepal mencatat hingga kuartal II tahun 2020, belum terlihat adanya peningkatan rasio tingkat pengangguran di Singapura. Tapi berdasarkan data terbaru dari Kementerian Ketenagakerjaan Singapura per 7 Oktober kemarin, rasio tingkat pengangguran pada bulan Agustus melonjak hingga 4,5 persen, naik 0,4 persen dari bulan juli yang sebesar 4,1 persen.

3. Sejarah menunjukkan PDB di ASEAN memengaruhi pengangguran

Penurunan PDB Sebabkan Kenaikan Tingkat Pengangguran di ASEAN Ilustrasi Penurunan/Bearish (IDN Times/Arief Rahmat)

Hal serupa juga terjadi di tahun 2008, di mana beberapa negara ASEAN seperti Thailand dan Malaysia yang pertumbuhan PDB di bawah nol, mengalami kenaikan tingkat pengangguran.

Di era pandemi Covid-19 ini, sejumlah negara di ASEAN di atas sudah memperlihatkan data PDB kuartal II 2020 yang negatif. Dengan demikian tentu saja, tingkat pengangguran di negara-negara tersebut akan meningkat.

"Negara harus menyediakan solusi dan kebijakan yang tepat untuk membantu meningkatkan kembali pertumbuhan PDB sehingga bisa menekan tingkat pengangguran," ujar Lifepal.

Baca Juga: Di Ambang Resesi, Pengangguran di RI Bakal Bertambah 5 Juta Orang

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya