Produk Kerajinan dan Dekorasi Rumah Indonesia Diserbu di Italia

Potensi transaksinya sampai Rp2,6 miliar

Jakarta, IDN Times - Produk kerajinan dan dekorasi rumah Indonesia memikat pasar internasional di pameran produk kerajinan dan dekorasi rumah HOMI 2021, di Milan, Italia. Kementerian Perdagangan mencatat Indonesia berhasil meraup potensi transaksi sekitar Rp2,6 miliar dengan jumlah kontak buyer potensial mencapai 50 perusahaan di pameran tersebut.

“Dalam pameran ini Indonesia menampilkan ukiran kayu dan batu, dekorasi rumah, aromaterapi seperti resin dan lilin, serta kerajinan dari bambu dan rotan. Dengan memiliki kualitas yang baik, produk-produk tersebut berhasil menarik perhatian dan minat buyer yang hadir,” kata Atase Perdagangan (Atdag) Roma, Silvi Charlote Sumanti dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/6/2021).

Kementerian Perdagangan juga mencatat total perdagangan Indonesia-Italia pada periode Januari—Juli 2021 sebesar 2,40 miliar dolar AS atau meningkat 31,54 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke Italia sebesar 1,39 miliar dolar AS. Sedangkan, impor Indonesia dari Italia sebesar 1,01 miliar dolar AS .

1. Indonesia sukses manfaatkan peluang di Italia

Produk Kerajinan dan Dekorasi Rumah Indonesia Diserbu di ItaliaIlustrasi Ekspor (IDN Times/Aditya Pratama)

Kepala ITPC Milan Sri Bimo Adhi Yudhono menjelaskan, setelah terhambat pandemi Covid-19 dan penguncian ketat yang ditindaklanjuti vaksinasi besar-besaran, ekonomi Italia kini kembali berdenyut. Hal ini dimanfaatkan Indonesia untuk meraih pasar sebagai salah satu negara penghasil kerajinan berkualitas tinggi.

“Terlebih, saat ini pemerintah Italia memberikan potongan harga bagi mereka yang membangun atau membeli rumah. Sehingga, membuat peluang sektor dekorasi rumah semakin besar,” kata Bimo.

2. Produk dekorasi Indonesia punya karakter yang sedang tren di tahun ini

Produk Kerajinan dan Dekorasi Rumah Indonesia Diserbu di ItaliaProduk furnitur kitchen set yang di pajang di showroom Mebelux Furnitur Solo, Jawa Tengah. IDNTimes/Larasati Rey

Selain itu, kata Bimo, tren tahun 2021 dalam bidang desain interior adalah produk ramah lingkungan serta produk yang berkelanjutan. Menurut Bimo, produk Indonesia memiliki dua karakter tersebut karena terbuat dari bahan alami dan bukan dari bahan buatan atau produk industri kimia.

Tahun ini, animo masyarakat terhadap furnitur dan produk untuk beranda, teras, dan pekarangan rumah meningkat tajam karena masih banyak masyarakat yang harus bekerja dari rumah.

“Sejak pandemik, kehidupan masyarakat Italia banyak berubah. Mereka tidak lagi bekerja di kantor atau di perusahaan, namun bekerja dari rumah dan banyak yang memutuskan untuk mengubah rumahnya menjadi ruang kerja,” kata Bimo menjelaskan.

3. Pujian selangit bagi produk Indonesia dari Italia

Produk Kerajinan dan Dekorasi Rumah Indonesia Diserbu di ItaliaPengunjung berbelanja produk furnitur di toko ritel Kawan Lama Group Queen City Mal Semarang, Rabu (24/6). IDN Times/Anggun Puspitoningrum

Keikutsertaan Indonesia di HOMI 2021 yang berlangsung pada 5—8 September 2021 merupakan sinergi Kementerian Perdagangan melalui Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Milan bekerja sama dengan Atase Perdagangan Roma dengan menggandeng distributor dekorasi rumah terkemuka Italia Aladdin Srl.

HOMI sendiri merupakan pameran internasional di bidang kerajinan dan dekorasi rumah di Italia yang melibatkan seluruh pihak terkait, mulai dari produsen hingga pelaku distribusi. Pada penyelenggaraannya kali ini, HOMI 2021 menampilkan 300 peserta yang berasal dari 22 negara.

Pendiri Aladdin Srl Massimo Vento menyampaikan, dirinya sangat puas terhadap hasil pameran ini. Produk Indonesia dinilai indah dan unik serta jarang ditemukan di Italia dan sangat diminati dan diapresiasi di Italia.

“Minat pasar pada produk kerajinan akar dan kayu teak amat besar. Kami tetap mendapat banyak permintaan meskipun ada beberapa kendala terkait pengiriman,” kata Massimo.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya